Konten dari Pengguna

Doa, Niat, syarat dan Rukun itikaf di masjid

Berita Terkini
Penulis kumparan
9 Mei 2021 13:45 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Itikaf di Masjid, sumber: Pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Itikaf di Masjid, sumber: Pexels.com
ADVERTISEMENT
Itikaf merupakan salah satu bentuk ibadah yang dilakukan dengan berdiam diri di masjid untuk memfokuskan diri dalam beribadah kepada Allah SWT. Kegiatan ibadah yang dilakukan di masjid yaitu sholat malam, berdzikir, membaca Al-Qur’an dan lain-lain. Dalam pelaksanaannya, seorang muslim perlu menerapkan syarat dan rukun itikaf agar ibadah tersebut lebih afdhol.
ADVERTISEMENT
Dalam buku Ramadhan Bertabur Berkah oleh A.U. Kharisman (2013: 245) dijelaskan bahwa itikaf merupakan sarana mencurahkan segenap waktu untuk beribadah kepada Allah, utamanya di bulan ramadhan. Kegiatan ibadah ini juga bertujuan untuk menghindar sejenak dari ingar bingar keduniawian agar lebih fokus mencari bekal untuk akherat.

Rukun Itikaf di Masjid

Hakikat itikaf ialah tinggal dan menetap di masjid dan disertai dengan niat semata-mata mendekatkan diri kepada Allah SWT. Apabila tidak ada perbuatan menetap di masjid ataupun tidak diiringi dengan niat, maka itikaf yang dilakukan tidak bernilai sah. Hal ini ditegaskan oleh Allah SWT dalam firman-Nya:
“Padahal mereka tidak disuruh kecuali untuk menyembah Allah dengan memurnikan ketaatan kepada-Nya dalam (menjalankan) agama yang lurus.” (QS. Al-Bayyinah ayat 5).
ADVERTISEMENT
Cara pengambilan faidah hukum dalam islam menyatakan bahwa masjid merupakan salah satu syarat sahnya itikaf. Jika seandainya itikaf dapat dilakukan selain di masjid, maka Allah tidak perlu menetapkan pengharaman berjima’ di masjid (saat sedang itikaf). Makna yang dapat ditangkap dari penetapan hukum tersebut adalah bahwa itikaf hanya dapat dilakukan di masjid.
Syarat Itikaf
Selain memenuhi rukun itikaf, seorang muslim juga perlu melaksanakan syarat itikaf. Adapun syarat-syarat itikaf yaitu sebagai berikut:
• Membaca doa niat.
Nawaitu i’tikaafa fii haadzal masjidi lillaahi ta’aalaa.
Artinya: “Aku berniat iktikaf di masjid semata-mata karena Allah Ta’ala.”
• Suci dari hadast besar.
• Berakal (tidak gila).
• Islam (tidak murtad/kafir).
• Berdiam diri minimal seukuran tuma’ninah sholat lebih sedikit.
ADVERTISEMENT
• Berada di masjid.
Demikianlah pembahasan mengenai doa, niat, syarat dan rukun itikaf di masjid. Mari kita manfaatkan waktu ramadhan yang singkat ini dengan beribadah secara maksimal, salah satunya yaitu dengan melakukan itikaf.
(DHA)