Konten dari Pengguna

Doa Rosario Peristiwa Sedih: Urutan Cara Berdoanya

Berita Terkini
Penulis kumparan
8 Mei 2025 21:01 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi doa rosario peristiwa sedih - Sumber: pexels.com/@rdne
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi doa rosario peristiwa sedih - Sumber: pexels.com/@rdne
ADVERTISEMENT
Doa Rosario peristiwa sedih merupakan bagian penting dalam devosi Katolik. Ini adalah momen perenungan yang membantu umat Katolik dalam merenungkan penderitaan Yesus Kristus demi keselamatan umat manusia dalam beberapa peristiwa.
ADVERTISEMENT
Dalam lima peristiwa yang didaraskan, umat diajak untuk menyelami makna pengorbanan, kasih tanpa syarat, serta kekuatan iman di tengah penderitaan. Merenungkan peristiwa sedih menjadi sarana untuk memperdalam hubungan dengan-Nya dalam kehidupan.

Doa Rosario Peristiwa Sedih: Penjelasan Lengkap

Ilustrasi doa rosario peristiwa sedih - Sumber: unsplash.com/@jhc
Doa Rosario peristiwa sedih adalah bagian dari doa Rosario dalam agama Katolik yang merenungkan lima peristiwa penderitaan Yesus Kristus menjelang wafat-Nya. Peristiwa ini didoakan pada hari Selasa dan Jumat, dan membantu umat Katolik mengenang pengorbanan Yesus demi keselamatan manusia.
Menurut keterangan di buku Doa Rosario: Hidup dalam Terang Iman, Komkat Keuskupan Purwokerto, (2012), kelima peristiwa sedih tersebut adalah:
ADVERTISEMENT
Doa ini mengajak umat untuk merenungkan makna penderitaan, pengorbanan, dan kasih Allah yang besar.
Urutan cara berdoanya adalah.

1. Tanda Salib

Dalam nama Bapa, dan Putra, dan Roh Kudus. Amin.

2. Aku Percaya

Aku percaya akan Allah Bapa Yang Mahakuasa, pencipta langit dan bumi, dan akan Yesus Kristus Putra-Nya yang tunggal, Tuhan kita, yang dikandung dari Roh Kudus, lahir dari Perawan Maria, menderita sengsara, disalibkan, wafat, dan dimakamkan. Ia turun ke tempat penantian, bangkit pada hari ketiga, naik ke surga, duduk di sisi Allah Bapa, dan akan datang mengadili orang hidup dan mati.
Aku percaya akan Roh Kudus, Gereja Katolik yang Kudus, persekutuan para Kudus, pengampunan dosa, kebangkitan badan, dan kehidupan kekal. Amin.

3. Kemuliaan

Kemuliaan kepada Bapa, Putra dan Roh Kudus, seperti pada permulaan, sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
ADVERTISEMENT

4. Bapa Kami

Bapa Kami yang ada di surga, dimuliakanlah nama-Mu, datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di surga. Berilah kami rezeki hari ini dan ampunilah kesalahan kami seperti kami pun mengampuni yang bersalah kepada kami. Jangan masukkan kami ke dalam pencobaan, tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat. Amin.

5. Salam Maria (3x untuk Tritunggal Kudus)

Putri Allah Bapa, Bunda Allah Putra, Mempelai Allah Roh Kudus
Salam Maria... (dibaca seperti biasa, 1x masing-masing)

6. Kemuliaan

(Kembali dibaca seperti di atas)

7. Peristiwa Sedih 1: Yesus Berdoa di Taman (Luk 22:39–46)

Yesus berdoa di Bukit Zaitun dengan penuh penderitaan. Ia berkata: “Bukan kehendak-Ku, melainkan kehendak-Mu yang terjadi.” Malaikat menguatkan-Nya, dan peluh-Nya seperti darah.
Bapa Kami
Salam Maria (10x)
Kemuliaan
Terpujilah
Doa Fatima

8. Peristiwa Sedih 2: Yesus Didera (Yoh 19:1)

Yesus diambil oleh Pilatus dan disesah.
Bapa Kami
Salam Maria (10x)
ADVERTISEMENT
Kemuliaan
Terpujilah
Doa Fatima

9. Peristiwa Sedih 3: Yesus Dimahkotai Duri (Yoh 19:2–3)

Yesus dimahkotai duri, dipakaikan jubah ungu, dan dihina: “Salam, hai Raja orang Yahudi!”
Bapa Kami
Salam Maria (10x)
Kemuliaan
Terpujilah
Doa Fatima

10. Peristiwa Sedih 4: Yesus Memanggul Salib (Luk 23:26–32)

Yesus memanggul salib ke Kalvari. Ia menasihati para wanita Yerusalem untuk menangisi diri dan anak-anak mereka.
Bapa Kami
Salam Maria (10x)
Kemuliaan
Terpujilah
Doa Fatima

11. Peristiwa Sedih 5: Yesus wafat di salib (Luk 23:33-46)

Yesus disalibkan di antara dua penjahat. Ia berseru, “Ya Bapa, ke dalam tangan-Mu Kuserahkan nyawa-Ku.” Setelah itu, Ia wafat.
Doa:
Bapa Kami
10 Salam Maria
Kemuliaan
Terpujilah Nama Yesus, Maria dan Yusuf
Doa Fatima

12. Tanda Salib

Dalam (demi) nama Bapa, Putra dan Roh Kudus, Amin
Dengan mendaraskan Doa Rosario peristiwa sedih, umat Katolik diajak untuk masuk ke dalam misteri penderitaan Kristus yang penuh kasih dan penebusan. Setiap doa adalah kesempatan untuk merefleksikan makna pengorbanan, harapan di tengah duka, serta kekuatan iman yang tidak tergoyahkan. (DNR)
ADVERTISEMENT