Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Dua Contoh Kemandirian Nabi Muhammad saw. yang Patut Diteladani
19 Agustus 2023 18:22 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Ada sebuah pertanyaan, sebutkan dua contoh kemandirian Nabi Muhammad SAW. Pertanyaan ini memang hanya meminta dua contoh saja. Padahal Nabi Muhammad SAW adalah suri teladan yang baik bagi umat Islam.
ADVERTISEMENT
Namun, ada dua kisah kemandirian Nabi Muhammad SAW yang patut diteladani yang membuat beliau akhirnya dikenal oleh umat Muslim hingga sekarang.
Dua Contoh Kemandirian Nabi Muhammad SAW
Mengutip surat QS. Al-Ahzab Ayat 21 yang bisa dibaca dalam kitab Al-Quran fisik maupun daring di Quran Kemenag (https://quran.kemenag.go.id/), ayat tersebut berbunyi:
لَقَدۡ كَانَ لَكُمۡ فِىۡ رَسُوۡلِ اللّٰهِ اُسۡوَةٌ حَسَنَةٌ لِّمَنۡ كَانَ يَرۡجُوا اللّٰهَ وَالۡيَوۡمَ الۡاٰخِرَ وَذَكَرَ اللّٰهَ كَثِيۡرًا
Laqad kaana lakum fii Rasuulil laahi uswatun hasanatul liman kaana yarjul laaha wal yawmal Aakhira wa azkaral laaha kasiiraa
Nabi Muhammad SAW adalah teladan bagi manusia dalam segala hal, termasuk kemandirian. Ada dua contoh kemandirian Nabi Muhammad SAW yang membuat beliau dikenal oleh umat. Inilah penjelasannya.
ADVERTISEMENT
1. Mandiri sebagai Anak Yatim
Salam sejarah, Nabi Muhammad dilahirkan dalam keadaan yatim yang ditinggal oleh ayahnya saat masih dalam kandungan dan setelah kelahirannya beliau diasuh oleh Halimah Sa'diyah sampai umur empat tahun, kemudian diasuh ibunya Aminah selama dua tahun.
Keadaan yatim membuat Nabi Muhammad SAW memiliki karakter mandiri dan pekerja keras. Dibuktikan beliau dengan menjadi penggembala kambing yang sangat amanah sampai kemudian beliau mendapat gelar terkenal yang bernama Al-Amin (dapat dipercaya).
2. Mandiri dalam Berdagang
Pada usia yang ke-12, usia yang terbilang masih sangat muda, Nabi Muhammad SAW sudah ikut kafilah dagang Abu Tholib.
Sampai akhirnya pada umur 25 Nabi Muhammad SAW mampu memimpin sebuah kafilah dagang seorang saudagar kaya bernama Khadijah. Di umur yang masih muda, Nabi Muhammad SAW sudah menjadi pedagang dan entrepreneur mancanegara yang piawai.
ADVERTISEMENT
Nabi Muhammad SAW adalah suri tauladan yang baik bagi umat. Karakter kemandiriannya perlu diteladani oleh umat agar mampu menghadapi kerasnya zaman seperti nabi dahulu.
Jadi, jika ada pertanyaan tentang sebutkan dua contoh kemandirian Nabi Muhammad SAW sudah tidak bingung lagi bukan. Ulasan di atas adalah contoh kemandirian Nabi Muhammad paling terkenal sehingga beliau mendapat gelar Al-Amin dan bertemu istri beliau, Siti Khadijah.
(ARD)