Konten dari Pengguna

Emas Termasuk Unsur, Senyawa, atau Campuran? Penjelasan dalam Ilmu Kimia

Berita Terkini
Penulis kumparan
27 Agustus 2024 17:34 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi emas termasuk unsur senyawa atau campuran - Sumber: pixabay.com/geralt
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi emas termasuk unsur senyawa atau campuran - Sumber: pixabay.com/geralt
ADVERTISEMENT
Dalam kimia, emas termasuk unsur, senyawa, atau campuran? Untuk bisa menjawab pertanyaan mengenai penggolongan tersebut, terlebih dahulu perlu memahami pengertian dari unsur, senyawa, dan campuran.
ADVERTISEMENT
Penggolongan unsur, senyawa, dan campuran dalam kimia dilakukan untuk membantu manusia lebih memahami, mempelajari, dan mengorganisir berbagai zat. Baik zat-zat yang ada di alam maupun yang disediakan di laboratorium.

Penjelasan mengenai Emas Termasuk Unsur Senyawa atau Campuran

Ilustrasi emas termasuk unsur senyawa atau campuran - Sumber: pixabay.com/pavm
Dalam kehidupan sehari-hari, memahami perbedaan antara unsur, senyawa, dan campuran membantu dalam berbagai aplikasi. Mulai dari proses pembuatan bahan kimia, obat-obatan, hingga produk konsumen, dan lainnya.
Unsur adalah zat murni yang terdiri dari satu jenis atom saja dan tidak bisa dipecah menjadi zat yang lebih sederhana melalui reaksi kimia. Sedangkan senyawa adalah zat yang terbentuk ketika dua atau lebih unsur berbeda bergabung secara kimia dalam proporsi tertentu. Senyawa memiliki sifat kimia yang berbeda dari unsur penyusunnya.
ADVERTISEMENT
Sementara campuran adalah kombinasi dua atau lebih zat (unsur atau senyawa) yang bergabung secara fisik tetapi tidak terikat secara kimia. Komponen dalam campuran bisa dipisahkan dengan metode fisik, dan setiap komponen tetap mempertahankan sifat aslinya.
Salah satu hal yang cukup sering dipertanyakan adalah emas termasuk unsur, senyawa, atau campuran? Berikut adalah penjelasannya menurut keterangan di buku Kimia 1A untuk SMA Kelas X Semester Pertama, Paming, dkk, (2007).
Dalam kimia, emas (Au) adalah suatu unsur, bukan senyawa atau campuran. Sebagai unsur, emas terdiri dari atom-atom emas saja dan tidak dapat dipecah menjadi zat yang lebih sederhana dengan cara kimia biasa.
Ini berarti bahwa emas murni tidak mengandung unsur lain, dan setiap atom emas memiliki sifat kimia yang sama. Berbeda dari senyawa, yang terbentuk dari dua atau lebih unsur yang terikat secara kimia, dan campuran, yang merupakan kombinasi fisik dari dua atau lebih zat yang tidak terikat secara kimia.
ADVERTISEMENT
Emas biasanya ditemukan dalam bentuk murninya di alam, tetapi juga dapat ditemukan dalam campuran dengan logam lain. Sebagai unsur, emas memiliki sifat fisik dan kimia yang unik, seperti warna kuning keemasan dan ketahanan terhadap korosi, yang tidak berubah karena tidak ada unsur lain yang terlibat.
Inilah alasan mengapa emas dianggap sebagai unsur dan bukan senyawa atau campuran. Namun, emas yang digunakan dalam perhiasan atau industri biasanya akan dicampur dengan logam lain untuk meningkatkan kekuatannya.
Jika menemui pertanyaan apakah emas termasuk unsur, senyawa, atau campuran, jawaban yang tepat adalah unsur. Dengan mengenali unsur, manusia dapat memahami komponen dasar dari semua materi, termasuk pada emas. (DNR)
ADVERTISEMENT