Energi Matahari Bisa Diubah Menjadi Energi Listrik dengan Bantuan Panel Surya

Ilustrasi Energi Matahari Bisa Diubah Menjadi Energi Listrik dengan Bantuan. Sumber: Pexels/Pixabay

Listrik dihasilkan dari berbagai sumber energi. Seperti salah satunya dari cahaya Matahari. Energi Matahari bisa diubah menjadi energi listrik dengan bantuan panel surya.

Berbeda dengan minyak Bumi atau batu bara, cahaya Matahari tidak akan habis. Oleh karena itu, cahaya Matahari tersebut dikembangkan sebagai sumber energi yang terbarukan.

Energi Matahari Bisa Diubah Menjadi Energi Listrik dengan Bantuan Alat Bernama Panel Surya

Ilustrasi Energi Matahari Bisa Diubah Menjadi Energi Listrik dengan Bantuan. Sumber: Pexels/Pixabay

Sumber energi untuk listrik terbagi menjadi dua yaitu terbarukan dan tidak terbarukan. Sumber energi yang tidak terbarukan contohnya adalah gas alam, minyak Bumi, dan batu bara.

Sementara energi terbarukan contohnya adalah angin, air, surya, panas bumi, dan bioenergi. Salah satu sumber energi yang banyak digunakan untuk membangkitkan listrik adalah surya atau cahaya Matahari.

Energi Matahari bisa diubah menjadi energi listrik dengan bantuan panel surya. Dikutip dari buku Sains Perubahan Iklim, Setiani (2020), panel surya adalah instrumen yang terdiri dari sel surya (atau dikenal juga dengan istilah sel photovoltaic/PV), yang dapat mengubah energi Matahari menjadi listrik.

Prinsip kerja panel surya adalah memanfaatkan cahaya Matahari sebagai partikelnya. Hal itu karena cahaya memiliki dua sifat.

Sifatnya adalah gelombang dan foton. Suatu panel surya bekerja menggunakan prinsip photovoltaic. Photovoltaic adalah mengubah foton dari radiasi Matahari menjadi listrik secara langsung.

Pembangkit Listrik Tenaga Surya Terbesar di Indonesia

Ilustrasi Energi Matahari Bisa Diubah Menjadi Energi Listrik dengan Bantuan. Sumber: Pexels/Pixabay

Indonesia memiliki banyak potensi terbarukan. Salah satunya adalah energi surya. Tak mengherankan jika saat ini pemerintah banyak mengembangkan Pembangkit Listrik Tenaga Surya di berbagai wilayah. Berikut dua PLTS terbesar di Indonesia.

1. PLTS Terapung Cirata

PLTS Terapung Cirata berada di Waduk Cirata, Purwakarta, Jawa Barat. PLTS Terapung Cirata diresmikan pada tanggal 9 November 2023 yang lalu. PLTS ini merupakan Proyek Strategis Nasional (PSN) yang berkolaborasi dengan Uni Emirat Arab.

Proyek yang satu ini menjadi PLTS terapung terbesar di Indonesia dan Asia Tenggara. Total kapasitas terpasangnya adalah 192 MWp.

2. PLTS Likupang

PLTS Likupang terletak di Dewa Wineru, Kecamatan Likupang Timur, Kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara. PLTS ini resmi dibuka pada tanggal 5 September 2019. Memiliki 64.640 panel surya, PLTS Likupang kapasitas terpasangnya mencapai 21 MWp.

Baca juga: Mengetahui Keuntungan Energi Matahari

Energi Matahari bisa diubah menjadi energi listrik dengan bantuan panel surya. Semoga penjelasan tadi bermanfaat dan menambah ilmu pengetahuan. (FAR)