Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.91.0
Konten dari Pengguna
Etnologi: Pengertian, Fungsi, dan Tujuannya
30 Juni 2023 19:51 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Etnologi adalah cabang ilmu Antropologi Budaya. Etnologi berfokus pada asas kemanusiaan pada kebudayaan di berbagai suku bangsa. Mempelajari budaya baik dari bangsa sendiri maupun dari bangsa lain sangat penting, agar budaya bisa terus terjaga.
ADVERTISEMENT
Ada banyak ilmu yang mempelajari budaya dengan fokusnya masing-masing. Misalnya saja etnologi yang mempelajari budaya dengan berfokus pada kemanusiaannya.
Pengertian dan Fungsi Etnologi
Liliweri dalam Prasangka, Konflik, dan Komunikasi Antarbudaya (2018:50) menjelaskan bahwa kata etnologi berasal dari bahasa Yunani ethnos yang artinya adalah bangsa. Pengertian etnologi adalah cabang antropologi yang mempelajari perbandingan karakteristik masyarakat yang berbeda dan hubungan di antara mereka.
Etnologi bisa dikatakan sebagai ilmu yang dapat menggantikan studi kebudayaan kontemporer dan kebudayaan masa lalu dari suatu etnik. Istilah etnologi ini diperkenalkan oleh Adam Franz Kollar (1718-1783). Kollar mendefinisikan etnologi sebagai ilmu tentang bangsa dan masyarakat.
Beliau juga mengartikan etnologi sebagai studi tentang orang-orang “terpelajar” yang dari mereka ditanyakan tentang asal usul suatu bangsa, kebiasaan, bahasa, serta institusi dari berbagai bangsa dan pada akhirnya ke Tanah Air dari mana sekelompok suku bangsa itu berasal.
ADVERTISEMENT
Adapun fungsi etnologi adalah digunakan dalam mengembangkan teori-teori komunikasi. Etnologi lebih banyak digunakan pada bidang komunikasi antarbudaya dan komunikasi lintas budaya. Ilmu ini juga menjadi landasan penemuan berbagai teori mengenai interpretasi dan pengalaman dalam bidang etnografi.
Selain itu, etnologi juga dimanfaatkan dalam ilmu antropologi budaya dan antropologi sosial. Etnologi sangat membantu para peneliti, karena peneliti tidak perlu terjun langsung ke lokasi penelitian. Peneliti hanya melakukan studi perbandingan dengan menggunakan literatur keilmuan saja.
Tujuan Etnologi
Kebudayaan di setiap wilayah berbeda dari wilayah lainnya. Ada banyak hal yang menyebabkan hal tersebut. Budaya di suatu tempat juga bisa berubah seiring dengan berjalannya waktu. Hal ini dipelajari dalam etnologi.
Etnologi memiliki beberapa tujuan, salah satu tujuannya adalah untuk merekonstruksi sejarah manusia dan perumusan invarian budaya. Misalnya seperti tabu-inses dan perubahan budaya, serta perumusan generalisasi mengenai “sifat manusia” sebagai konsep yang sudah dikritik sejak abad ke-19 oleh berbagai filsuf.
ADVERTISEMENT
Jadi, etnologi adalah cabang dari ilmu antropologi budaya yang berfokus pada perbandingan karakteristik masyarakat yang berbeda dan hubungan di antara mereka. Etnologi memiliki banyak fungsi, salah satunya adalah menjadi landasan penemuan berbagai teori mengenai interpretasi dan pengalaman dalam bidang etnografi. (KRIS)