Faktor Penyebab Tingginya Populasi Manusia di Indonesia

https://www.pexels.com/@kaiquestr/ - populasi manusia di indonesia

Populasi manusia di Indonesia masih termasuk tinggi bila dibandingkan dengan beberapa negara lain di Asia. Mengutip dari situs resmi Badan Pusat Statistik www.bps.go.id, pada tahun 2022 jumlah penduduk di Indonesia mencapai angka 275 773,8 jiwa, artinya mengalami kenaikan cukup besar dari tahun 2021 yang ada di angka 272 682,5 jiwa.

Faktor yang Berpengaruh pada Populasi Manusia di Indonesia

Dengan jumlah total populasi tersebut, Indonesia tercatat sebagai negara dengan populasi penduduk terpadat nomor empat di dunia. Kira-kira faktor apa yang berpengaruh pada populasi manusia di Indonesia? Simak ulasan singkatnya di sini.

1. Faktor Natalitas (Kelahiran)

Jumlah penduduk yang cenderung bertambah dari waktu ke waktu. disebabkan karena adanya natalitas atau kelahiran pada daerah tersebut. Natalitas atau angka kelahiran diartikan sebagai jumlah kelahiran bayi hidup untuk setiap 1000 penduduk per tahun, juga disebut angka kelahiran kasar.

Kriteria angka kelahiran atau natalitas adalah:

Di Indonesia, untuk menekan tingginya angka kelahiran pemerintah aktif menggalakkan program Keluarga Berencana dan menunda usia kawin dengan memberlakukan undang-undang perkawinan.

https://www.pexels.com/@leah-kelley-50725/

2. Faktor Mortalitas (Kematian)

Mortalitas adalah angka yang menunjukan jumlah kematian per 1000 penduduk pertahun di suatu daerah tertentu.

Kriteria untuk angka kematian atau mortalitas adalah:

3. Imigrasi

Imigrasi artinya adalah perpindahan orang dari suatu tempat atau negara menuju ke tempat atau negara lain. Imigrasi juga bisa diartikan sebagai kegiatan masuknya penduduk dari negara lain ke suatu negara untuk menetap baik untuk kurun waktu tertentu atau untuk selamanya. Hal-hal yang memengaruhi peristiwa imigrasi antara lain perkawinan, pendidikan atau pekerjaan.

4. Emigrasi

Pengertian emigrasi adalah berpindahnya penduduk ke luar negeri untuk menetap. Perpindahan ini biasanya dengan tujuan untuk menetap, karena berkaitan dengan perkawinan, menempuh pendidikan atau pekerjaan.

Mengutip dari buku Pengantar Antropologi I, Koentjaraningrat, jika sampai terjadi populasi manusia di Indonesia menjadi sangat tinggi, akibatnya tidak akan baik. Jadi, sebagai warga negara yang baik, selayaknya kita taat pada kebijakan atau peraturan pemerintah terkait dengan pembatasan populasi. (DNR)