Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya
Fungsi dan Ciri-Ciri Lagu Daerah Indonesia
Konten dari Pengguna
19 September 2022 20:32 WIB
ยท
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Ciri-Ciri Lagu Daerah Indonesia
Mengutip buku dengan judul Lagu Daerah karya Siti Rochani (2012:13), lagu daerah adalah lagu yang memiliki ciri khas yang berbeda antara daerah satu dengan daerah lainnya. Lagu di setiap daerah di Indonesia diciptakan oleh nenek moyang yang biasanya berdasarkan adat istiadat, kebiasaan, dan kebudayaan daerah setempat. Maka dari itu, setiap lagu daerah memiliki ciri khas dan keunikannya masing-masing. Berikut ciri-ciri lagu daerah:
Fungsi Lagu Daerah
Ternyata lagu di setiap daerah memiliki fungsinya masing-masing. Berikut fungsi dari lagu daerah.
ADVERTISEMENT
Pengiring Pertunjukan
Lagu daerah biasanya digunakan untuk pengiring pertunjukan, seperti pentas tari, wayang kulitm ketoprak, ludru dan lainnya. Saat digunakan sebagai pengiring pertunjukan, lagu daerah juga diiringi oleh musik dari daerah setempat.
Sarana Upacara Adat
Lagu daerah biasanya dinyanyikan saat upacara-upacara adat atau ritual adat . Sebagai contoh, di Sumba terdapat upacara adat bernama Merapu. Pada upacara tersebut menggunakan lagu daerah sebagai pengiring roh.
Media Komunikasi
Secara tidak langsung, lagu daerah merupakan sarana komunikasi. Sebab, lagu daerah biasnaya menceritakan kejadian masa lalu hingga kebiasaan adat masyarakat di daerah tertentu. seperti contohnya adalah lagu daerah dengan judul Suwe Ora Jamu yang berasal dari Jawa Tengah. Lagu ini berisi nasihat agar mempersiapkan kemungkinan yang paling buruk, meski salaam ini terjadi hal-hal yang baik.
ADVERTISEMENT
Ternyata selain enak didengar, lagu daerah memiliki makna dan fungsinya tersendiri. Demikian artikel tentang ciri-ciri lagu daerah Indonesia. Semoga dengan adanya artikel ini, kita jadi lebih menghargai kebudayaan Indonesia. (FAR)