Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten dari Pengguna
Fungsi Jamur Saccharomyces dalam Proses Fermentasi
26 September 2022 18:42 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Proses fermentasi merupakan salah satu proses yang dilakukan manusia untuk membuat beberapa bahan makanan agar lebih awet dan tahan lama. Dalam proses fermentasi, jamur saccharomyces dapat mengubah karbohidrat menjadi alkohol dan gula. Untuk mengetahui lebih dalam apa fungsi jamur saccharomyces dalam proses fermentasi, mari kita simak ulasan lengkapnya dalam artikel berikut ini.
ADVERTISEMENT
Fungsi Jamur Saccharomyces dalam Proses Fermentasi dan Contoh Pemanfaatannya
Dalam proses pengolahan makanan , proses fermentasi menjadi salah satu proses penting yang perlu dilakukan agar suatu makanan dapat dikonsumsi. Pembahasan mengenai proses fermentasi dalam pengolahan makanan dijelaskan dalam buku berjudul Ensiklopedia Rumus Kimia SMP kelas 7,8,9 yang disusun oleh Basyit Badriah, Esa Anggara (2016: 13).
Dikutip dari buku tersebut bahwa proses pengawetan secara biologis dapat dilakukan dengan peragian atau fermentasi. Dalam buku tersebut juga tertulis bahwa peragian atau proses fermentasi merupakan proses perubahan karbohidrat menjadi alkohol. Zat-zat yang bekerja pada proses ini adalah enzim yang dibuat oleh sel-sel ragi. Lamanya proses peragian tergantung dari bahan yang akan diberi ragi.
Ada banyak sekali jenis jamur yang berperan penting dalam proses fermentasi, salah satunya adalah jamur Saccharomyces. Dalam proses fermentasi, jamur Saccharomyces dapat mengubah karbohidrat menjadi alkohol dan karbondioksida. Hal ini sesuai dengan apa yang dipaparkan dalam buku Supertuntas Bahas dan Kupas Biologi SMA yang disusun oleh Kaha Anwar, S. Pd. Si (2015: 54).
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku tersebut bahwa Saccharomyces merupakan jamur kelompok Ascomycota yang mampu menghasilkan alkohol melalui fermentasi. Jamur ini dapat dimanfaatkan dalam pembuatan roti, tape, dan minuman beralkohol. Saccharomyces cerevisiae mampu mengubah gula atau glukosa menjadi alkohol (C2H5OH), karbon dioksida, dan energi melalui proses fermentasi yang terjadi tanpa memerlukan oksigen bebas (anaerob).
Jamur ini rupanya dapat dimanfaatkan untuk mengolah berbagai macam makanan. Dalam buku berjudul Biologi Pertanian: Jilid 2 yang disusun oleh Ameilia Zuliyanti Siregar, dkk (2009: 209) memaparkan bahwa jamur Saccharomyces dimanfaatkan untuk membuat tapai, bir, dan roti.
Itu dia pembahasan lengkap mengenai fungsi jamur Saccharomyces dalam proses fermentasi yang dilakukan saat mengolah berbagai hidangan. Pengetahuan ini dapat menambah wawasan Anda khususnya mengenai macam-macam jamur yang dapat dimanfaatkan dalam proses fermentasi makanan di sekitar kita. (DAP)
ADVERTISEMENT