Generic Structure Narrative Text Malin Kundang yang Perlu Diketahui

Narrative text Malin Kundang di Suamtera Barat. Foto: Tripelaketoba.com

Narrative text Malin Kundang merupakan cerita narasi yang berupa cerita rakyat legenda yang berasal dari daerah Sumatera Barat.

Cerita Malin Kundang ini mengisahkan tentang cerita anak yang durhaka kepada ibunya yang kemudian dikutuk menjadi batu. Cerita ini ada versi bahasa Inggrisnya, dan disebut dengan narrative text Malin Kundang, di mana terdapat struktur utamanya, generic structure yang bisa kita lihat sebagai penyusun suatu cerita narasi.

Narrative Text Malin Kundang

Berikut ini adalah narrative text Malin Kundang:

Narrative Text Malin Kundang. Foto: Madrasahtbs.sch.id

Berdasarkan narrative text Malin Kundang di atas, kita bisa melihat generic structure,atau struktur umum yang menyusun sebuah teks narasi seperti di bawah ini:

1. Orientation

Bagian orientation dalam narrative text Malin Kundang di atas ditunjukkan pada paragraf pertama, yang memperkenalkan tokoh Malin Kundang yang tinggal di Sumatera Barat dengan ibunya.

Orientation pada sebuah narrative text merupakan pengenalan, yang isinya pengenalan tokoh, waktu, dan tempat kejadian dalam narrative text.

2. Complication

Bagian Complication dalam narrative text Malin Kundang di atas berada pada paragraf 2, 3 dan 4, dimulai saat Malin Kundang mulai bergabung dengan bajak laut, menjadi kaya, dan saat ibunya yang rindu ingin menemuinya setelah berpisah cukup lama.

Puncak konflik terjadi pada saat Malin Kundang tidak mau mengakui ibunya karena penampilan lusuh sang ibu.

Bagian complication pada Narrative Text berisi gambaran tentang munculnya krisis atau masalah yang dialami tokoh, dalam cerita Malin Kundang adalah masalah yang menimpa Malin Kundang dan ibunya.

3. Resolution

Bagian resolution pada narrative text Malin Kundang di atas terletak pada paragraf terakhir, yakni saat Malin Kundang mendapatkan ganjaran atas perbuatannya yang telah durhaka pada sang ibu.

Bagian resolution dalam narrative text berisi tentang cara pemecahan masalah yang ada, resolution ini tak selalu berakhir menjadi kisah yang bahagia, seperti pada cerita Malin Kundang.

Pada narrative text biasanya ada struktur yang keempat, yakni Coda, yang isinya merupakan petuah dari cerita narasi. Dalam narrative text Malin Kundang di atas, tidak terdapat unsur coda. Namun kita bisa memetik pelajaran bahwa perlakuan durhaka kepada orang tua bukanlah perilaku yang baik dan akan menerima ganjarannya.

Semoga berguna. (Adelliarosa/RA)