Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.1
Konten dari Pengguna
Hasil dari Tuntunan Orang Dewasa Terhadap Kekuatan yang Dimiliki Murid
19 Januari 2024 21:06 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Menurut Ki Hajar Dewantara salah satu hasil dari tuntunan orang dewasa terhadap kekuatan-kekuatan yang dimiliki murid adalah akal budi yang berkembang. Ki Hajar Dewantara merupakan sosok pelopor pendidikan Indonesia.
ADVERTISEMENT
Ki Hajar Dewantara juga menggagas Tamansiswa. Karena perannya yang besar, tanggal lahir beliau, yaitu 2 Mei dijadikan sebagai Hari Pendidikan di Indonesia.
Menurut Ki Hajar Dewantara Salah Satu Hasil dari Tuntunan Orang Dewasa Terhadap Kekuatan-Kekuatan yang Dimiliki Murid adalah Akal Budi yang Berkembang
Dikutip dari Pemikiran Pendidikan Ki Hadjar Dewantara: Studi Tentang Sistem Among dalam Proses Pendidikan, Haryati (2019:1), nama lengkap Ki Hajar Dewantara adalah Raden Mas Soewardi Soejaningrat.
Beliau adalah salah satu tokoh yang sangat berperan penting dalam pendidikan di Indonesia. Menurut Ki Hajar Dewantara salah satu hasil dari tuntunan orang dewasa terhadap kekuatan-kekuatan yang dimiliki murid adalah akal budi yang berkembang.
Ki Hajar Dewantara berpendapat bahwa pendidikan adalah hal yang wajib serta menjadi tuntutan segala kekuatan kodrat yang ada pada anak. Pendidikan dilakukan agar anak mampu meraih sesuatu yang dicita-citakannya.
ADVERTISEMENT
Proses pendidikan berjalan dengan adanya pihak yang menjadi penuntun murid. Dengan kata lain, pendidik diharapkan bisa mengajarkan materi kepada anak dengan metode belajar beragam.
Ki Hajar Dewantara berpandangan bahwa pendidikan bukan hanya transfer pengetahuan atau ilmu kepada murid. Beliau berpendapat pendidik harus bisa membantu peserta didik untuk mengenali dan mengembangkan potensi yang di dalam diri mereka.
Dengan tuntunan yang tepat, orang dewasa bisa menjadi penuntun bagi siswa untuk mengembangkan keterampilan yang dimilikinya. Hal ini bisa diterapkan melalui berbagai cara, misalnya dengan memfasilitasi anak mengikuti les di bidang yang disukainya atau sesuai potensinya.
Apabila potensi anak di luar akademik, orang dewasa tetap harus memfasilitasi anak. Potensi dan bakat setiap anak berbeda-beda dan tidak harus dalam bidang akademik. Pengembangan potensi dan bakat akan sangat membantu anak atau murid meraih cita-cita.
ADVERTISEMENT
Jadi, menurut Ki Hajar Dewantara salah satu hasil dari tuntunan orang dewasa terhadap kekuatan-kekuatan yang dimiliki murid adalah akal budi yang berkembang. Dengan demikian, jalan murid mencapai cita-cita akan terbuka lebar. (KRIS)