Konten dari Pengguna

Hukum Newton 3: Pengertian, Bunyi, dan Rumusnya

Berita Terkini
Penulis kumparan
18 Desember 2022 17:21 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Buku yang Diletakkan di atas Meja Merupakan Hukum Newton yang ke Berapa (Foto: Roman Mager | Unsplash.com)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Buku yang Diletakkan di atas Meja Merupakan Hukum Newton yang ke Berapa (Foto: Roman Mager | Unsplash.com)
ADVERTISEMENT
Sir Isaac Newton adalah salah satu ilmuwan Fisika yang sangat terkenal. Newton mengembangkan hukum-hukum tentang gerak. Buku yang diletakkan di atas meja merupakan Hukum Newton yang ke berapa?
ADVERTISEMENT
Hukum tentang gerak yang dikembangkan oleh Newton adalah Hukum Newton 1, Hukum Newton 2, dan Hukum Newton 3. Jawaban dari pertanyaan tersebut adalah Hukum Newton 3. Simak pengertian, bunyi, dan rumusnya berikut ini.

Pengertian dan Bunyi Hukum Newton 3

Ilustrasi Pengertian dan Bunyi Hukum Newton 3 (Foto: Tra Nguyen | Unsplash.com)
Dikutip dari Fisika 2 oleh Mundilarto dan Istiyono (2008), Isaac Newton lahir pada tahun 1642. Pada usia 23 tahun, Newton berhasil mengembangkan hukum tentang gerak yang sampai saat ini masih dianggap sebagai hukum alam yang mendasari kajian tentang mekanika.
Selain hukum tentang gerak, karya Newton dalam bidang ilmu pengetahuan adalah hukum gravitasi universal, menemukan cabang matematika (kalkulus) dan melakukan penelitian sifat cahaya.
ADVERTISEMENT
Hukum Newton 3 berbunyi:

Rumus Hukum Newton 3

Dikutip dari Kupas Fisika SMA untuk Kelas 1, 2, dan 3 oleh Damari (2009), pada Hukum Newton 3 dijelaskan tentang interaksi dua benda. Menurut Newton, setiap benda yang diberi gaya aksi pasti akan timbul gaya reaksi.
Sifat kedua gaya tersebut adalah: sama besar, berlawanan arah, dan terjadi pada dua benda yang saling berinteraksi. Dari ketiga sifat tersebut maka rumus Hukum Newton 3 adalah sebagai berikut:
ADVERTISEMENT
Bentuk aksi dan reaksi bisa berwujud lainnya sehingga Hukum Newton 3 dibagi menjadi 3 jenis:

1. Rumus gaya gesek

Fg = gaya gesek (N), u = koefisien gesekan, dan N = gaya normal (N)

2. Rumus gaya berat

w = gaya berat (N), m = massa benda (kg), dan g = gravitasi Bumi (m/s²)

3. Rumus berat sejenis

s = berat jenis (N/m³), p = massa jenis (kg/m³), dan g = berat benda (N)
Contoh Hukum Newton 3 adalah jika kalian berdiri di lantai, maka secara tidak sadar kalian telah memberikan gaya aksi pada lantai dan sebaliknya lantai juga memberikan gaya reaksi pada kalian.
Itulah penjelasan tentang pengertian, bunyi, rumus, dan contoh Hukum Newton 3. Ilmu Fisika memang cukup rumit, namun sangat berguna dalam kehidupan sehari-hari. (KRIS)
ADVERTISEMENT