Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Hukum Puasa sebelum Mandi Wajib setelah Berhubungan Intim di bulan Ramadhan
29 April 2022 17:24 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Saat ini kita berada di hari-hari terakhir pada Bulan Ramadhan . Seperti yang kita tahu, dalam bulan yang penuh berkah dan rahmat ini kita diwajibkan untuk berpuasa. Sebelum kita berpuasa, tentunya kita harus mempunyai niat puasa. Selain itu, banyak umat Muslim mengetahui bahwa kita juga harus dalam keadaan bersih. Lalu, timbul pertanyaan di kalangan umat Muslim bahwa bagaimana jika kita berpuasa setelah berhubungan intim? Apakah kita harus mandi wajib dulu agar bersih sehingga puasa kita diterima? Untuk menjawab pertanyaan itu, kali ini akan dibahas hukum puasa sebelum mandi wajib setelah berhubungan intim di bulan Ramadhan dalam artikel berikut ini.
ADVERTISEMENT
Hukum Puasa sebelum Mandi Wajib setelah Berhubungan Intim
Sebelum ke jawaban dari pertanyaan bolehkah berpuasa sebelum mandi wajib setelah berhubungan intim, mari kita ketahui dahulu apa itu puasa. Dilansir dari buku Ramadhan di Tengah Wabah karya Ahmad Syaikhu (2020:1), puasa dalam bahasa Arab disebut dengan ash shiyaam atau ash shaum. Secara bahasa ash shiyaam artinya adalah al imsaak yaitu menahan diri. Sedangkan secara istilah, ash shiyaam artinya: beribadah kepada Allah Ta’ala dengan menahan diri dari makan, minum dan pembatal puasa lainnya, dari terbitnya fajar hingga terbenamnya matahari.
Seperti yang sudah dipaparkan di paragraf pertama, banyak umat Muslim yang mengetahui bahwa sebelum melakukan ibadah puasa kita harus dalam keadaan bersih. Lalu, bagaimana jika seorang muslim berpuasa terlebih dahulu sebelum mandi wajib dan dia telah berhubungan intim sebelumnya?
ADVERTISEMENT
Ternyata dalam Islam, seorang muslim boleh berpuasa meskipun belum mandi wajib setelah berhubungan intim. Hal ini sesuai dengan perkataan Aisyah dan Ummu Salamah yang menjadi istri Nabi Muhammad SAW. Mereka berkata "Rasulullah pernah berhadas besar (junub) pada waktu subuh di bulan Ramadan karena malamnya bersetubuh, bukan karena mimpi, lalu beliau berpuasa tanpa mandi sebelum fajar" (H.R Muslim). Imam Muslim juga menyatakan bahwa Ummu Salamah RA pernah menyebutkan “Rasulullah SAW tidak mengqadha.”
Dengan demikian, hukum puasa sebelum mandi wajib setelah berhubungan suami istri adalah sah dan tetap diperbolehkan. Namun, kita tetap harus mandi wajib untuk sholat subuh, sehingga diwajibkan untuk segera mandi wajib sebelum sholat. (LOV)