Hukum Sholat Idul Fitri Beserta Niatnya

Ilustrasi hukum sholat Idul Fitri, sumber: www.pexels.com

Salat Idul Fitri serempak dilakukan oleh Muslim di seluruh dunia pada tanggal 1 Syawal. Sebelumnya umat Muslim telah menunaikan ibadah puasa wajib di bulan Ramadhan juga melaksankan ibadah zakat fitrah. Hari raya Idul Fitri merupakan hari kemenangan, kemenangan untuk Muslim karena berhasil menenuaikan ibadah wajib puasa dan menahan hawa basfsu mulai terbitfajar hingga matahari tenggelam. Pelaksanaan sholat Idul Fitri ialah di waktu pagi, berjamaah di masjid ataupun tanah lapang. Lantunan takbir terdengar berkumandang sejak malam takbiran hingga pelaksanaan sholat Idul Fitri. Namun sebelum itu,seseorang Muslim diharapkan telah mengetahui hukum sholat Idul Fitri juga niatnya supaya dapat mencapai pahala yang sempurna.

Hukum Sholat Idul Fitri dan Niatnya yang Harus Diketahui

Ilustrasi hukum sholat Idul Fitri, sumber:www.pexels.com

Dilansir dari laman NU Online, hukum sholat Idul Fitri adalah sunnah muakkadah, begitu juga hukum sholat Idul Adha. Amat dianjurkan untuk ditunaikan secara berjamaah. Hukum ini berlaku untuk semua muslim tanpa pengecualian, tanpa memandang banyaknya harta ataupun melihat rupa. semuanya sama. Hal itu diterangkan dengan jelas dalam kitab "Fathul Qarib" berikut ini:

وصلاة العيدين سنة مؤكدة وتشرع جماعة ولمنفرد ومسافر وحر وعبد وحنثى وامرأة لاجميلة ولاذات هيئة

Niat menunaikan sholat Idul Fitri:

اُصَلِّى سُنَّةً لِعِيْدِ الفِطْرِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ إِمَامًا/مَأْمُوْمًا للهِ تَعَالَى

Usholli sunnatan li ’idil fitri rak’ataini mustaqbilal qiblati (ma’mumam/imaman) lillahi ta’ala.

Kesimpulannya, hukum sholat Idul Fitri di masjid merupakan sunnah muakkadah. Meskipun demikian, mengingat keutamaan sholat Idul Fitri yang begitu melimpah, maka seluruh umat Muslim dianjurkan untuk menunaikannya. Mari menggapai kemuliaan sholat Idul Fitri berjamaah dengan mempelajari niat sholat dan hukumnya terlebih dahulu. (RHM)