Konten dari Pengguna

Isi Surat Al Kafirun, Surat Alquran yang Ajarkan Tentang Toleransi Beragama

Berita Terkini
Penulis kumparan
27 November 2020 8:41 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Bacaan Surat Al Kafirun, Foto: Dok. Esiklopedia Buku Islam
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Bacaan Surat Al Kafirun, Foto: Dok. Esiklopedia Buku Islam
ADVERTISEMENT
Surat Al Kafirun adalah salah satu surat pendek dalam Alquran yang sering dilafalkan pada waktu shalat. Surat yang terdiri dari 6 ayat ini merupakan surat ke-109 dalam Alquran dan termasuk golongan Al Makkiyah.
ADVERTISEMENT
Al Kafirun sendiri memiliki arti sebagai “orang-orang kafir”. Apa itu orang kafir? Orang kafir adalah orang-orang yang tidak beriman dan menyekutukan Allah SWT serta rasul-Nya. Lantas, bagaimana bacaan surat Al Kafirun dan apa saja isinya?

Bacaan Surat Al Kafirun dan Artinya

قُلْ يٰٓاَيُّهَا الْكٰفِرُوْنَۙ .1
qul yā ayyuhal-kāfirụn
Artinya: Katakanlah (Muhammad), "Wahai orang-orang kafir!
لَآ اَعْبُدُ مَا تَعْبُدُوْنَۙ .2
lā a'budu mā ta'budụn
Artinya: aku tidak akan menyembah apa yang kamu sembah
وَلَآ اَنْتُمْ عٰبِدُوْنَ مَآ اَعْبُدُۚ .3
wa lā antum 'ābidụna mā a'bud
Artinya: dan kamu bukan penyembah apa yang aku sembah
وَلَآ اَنَا۠ عَابِدٌ مَّا عَبَدْتُّمْۙ .4
wa lā ana 'ābidum mā 'abattum
Artinya: dan aku tidak pernah menjadi penyembah apa yang kamu sembah
ADVERTISEMENT
وَلَآ اَنْتُمْ عٰبِدُوْنَ مَآ اَعْبُدُۗ .5
wa lā antum 'ābidụna mā a'bud
Artinya: dan kamu tidak pernah (pula) menjadi penyembah apa yang aku sembah.
لَكُمْ دِيْنُكُمْ وَلِيَ دِيْنِ .6
lakum dīnukum wa liya dīn
Artinya: Untukmu agamamu, dan untukku agamaku.

Isi yang Terkandung dalam Surat Al Kafirun

Isi dari Surat Al Kafirun ini tidak lain adalah perintah Allah SWT kepada Rasulullah SAW agar menyampaikan ajaran Islam dengan tegas. Turun saat kaum Quraisy berusaha mempengaruhi Rasulullah SAW untuk menyembah berhala, Surat Al Kafirun merupakan jawaban tegas atas tawaran yang diberikan oleh kaum Quraisy.
Allah SWT meminta Rasulullah SAW untuk mengatakan kepada kaum Quraisy yang datang dan mengusulkan kompromi bahwa sosoknya tidak akan menyembah apa yang disembah oleh kaum Quraisy. Begitu pula mereka, kaum Quraisy, tidak akan menjadi penyembah apa yang disembah oleh Rasulullah SAW.
ADVERTISEMENT
Hal tersebut membuat Surat Al Kafirun menjadi terkenal karena mengajarkan kepada kaum mukmin untuk melakukan toleransi beragama. Sebagai umat muslim yang shaleh, kita dianjurkan untuk menghormati kepercayaan orang lain. Seperti halnya yang tertera dalam potongan terakhir surat Al Kafirun yang artinya “Untukmu agamamu, dan untukku agamaku”. (RYFA)