Isi Surat Al Mursalat Ayat 50 yang Penting Dipahami Umat Islam

Ilustrasi isi surat Al Mursalah ayat 50. Foto: dok. https://pixabay.com/

Alquran yang mengandung berbagai kandungan yang penting untuk dipahami umat Muslim ini dapat ditemukan dalam berbagai surat dan ayat di dalamnya. Salah satunya dapat kita ketahui dari isi surat Al Mursalat ayat 50.

Kandungan Surat Al Mursalat Secara Umum

Al Mursalat yang berarti malaikat-malaikat yang diutus merupakan salah satu surat yang berisi tentang bagaimana Allah menggunakan nama malaikat yang diutus-Nya sebagai sumpah bagi-Nya. Lebih jelas, pemaparan tentang surat Al Mursalat tertulis dalam buku berjudul Menyelami Makna Bacaan Shalat yang ditulis oleh Fajar Kurnianto (2015:278).

Dalam buku tersebut memaparkan bahwa surat Al Mursalat yang diturunkan setelah surat Al Humazah ini diberi nama Al Mursalat yang diambil dari kata pada ayat pertama yang dijadikan sumpah oleh Allah, yakni “Al-Mursalat”. Adapun Al Mursalat memiliki arti sebagai para malaikat yang diutus.

Secara garis besar, surat ini berisi tentang bagaimana Allah membinasakan orang-orang yang mendustakan Allah dan Rasulullah. Sebagaimana yang disebutkan dalam buku berjudul Tafsir Al-Quranul Majid An-Nur yang disusun oleh Prof. Dr. Teungku Muhammad Hasbi ash-Shiddieqy (2012: 475).

Ilustrasi isi surat Al Mursalah ayat 50. Foto: dok. https://pixabay.com/

Buku ini menyebutkan bahwa dalam surat Al Mursalat mengandung beberapa aspek penting yang perlu diketahui umat Muslim, antara lain Allah Bersumpah dengan beberapa golongan malaikat dan membinasakan orang-orang dahulu yang mendustakan Rasulullah. Surat ini juga berisi tentang penciptaan manusia dari setetes air mani.

Isi Kandungan Surat Al Mursalat Ayat 50 untuk Dipahami Umat Islam

Surat Al Mursalat juga mengandung pesan yang mengingatkan bahwa setiap umat Islam wajib beriman kepada Kitab Allah, yaitu Al-Quran sebagai kitab yang paling sempurna yang diturunkan Allah. Hal ini dibahas dalam surat Al Mursalat ayat 50 yang berbunyi:

Surat Al Mursalat ayat 50 tersebut menyiratkan pesan bahwa Al-Quran merupakan kitab yang diturunkan oleh Allah yang wajib kita imani sebab seluruh isinya adalah benar dan tidak memiliki celah sedikitpun. Ayat ini rupanya termasuk ayat khusus yang perlu dibaca dengan ketentuan tertentu.

Abu Dawud serta Al Tirmidzi meriwayatkan hadits tentang tata cara membaca beberapa surat termasuk surat Al Mursalat ayat 50. Dalam hadis tersebut tertulis barang siapa yang membaca surat Al Mursalat ayat 50 atau sampai pada bacaan “fabiayyi hadits ba'dahu yu'minun” maka hendaknya ia mengucapkan “amanna billa.”

Ketentuan tersebut berlaku seba surat Al Mursalat ayat 50 diakhiri dengan pertanyaan yang perlu dijawab bagi siapapun yang mendengar atau bahkan yang membacanya. Dengan memahami bagaimana isi surat Al Mursalat ayat 50 tersebut, kita dapat memperkuat keimanan kita kepada Allah, khususnya pada Al-Quran sebagai kitab Allah yang paling benar. (DAP)