Istilah Lain untuk Arsitektur Lokal beserta Contohnya

Ilustrasi Arsitektur Lokal. Foto: dok. Lance Anderson (Unsplash.com)

Dalam pembangunan suatu gedung atau rumah, biasanya kita memerlukan arsitektur khusus yang dapat membantu kita menentukan bentuk dan penempatan ruangan dalam suatu bangunan. Ada banyak sekali ragam arsitektur yang dapat digunakan, salah satunya arsitektur lokal disebut pula dengan arsitektur etnis. Berikut ini pemaparan lengkap mengenai arsitektur etnis beserta contohnya.

Istilah untuk Arsitektur Lokal Lengkap dengan Contoh Penerapannya

Setiap bangunan yang kita temui di sekitar kita tentunya memiliki bentuk dan fungsi yang beraneka macam. Adanya keragaman bentuk dan ornamen pada bangunan ini disusun dan direncanakan berdasarkan ilmu arsitektur. Apa itu arsitektur? Penjelasan lengkap mengenai pengertian arsitektur dipaparkan dalam buku berjudul Arsitektur Masyarakat Agraris dan Perkembangannya yang disusun oleh Abraham Mohammad Ridjal, ‎Antariksa (2019: 48).

Dikutip dari buku tersebut bahwa arsitektur merupakan salah satu bidang ilmu pengetahuan yang berkaitan langsung dengan kehidupan manusia secara menyeluruh. Pemahaman mendasar dalam mempelajari arsitektur adalah dengan mengetahui esensi ruang, baik fisik maupun konsep yang mendasarinya.

Ilustrasi Arsitektur Lokal. Foto: dok. Danist Soh (Unsplash.com)

Ada banyak sekali ragam arsitektur yang digunakan para arsitek dalam pembangunan gedung, rumah, dan bangunan lainnya. Salah satunya adalah arsitektur lokal atau yang disebut pula dengan arsitektur etnis. Arsitektur etnik atau arsitektur etnik merupakan bentuk dan ragam arsitektur yang dibuat dan terbentuk dari ketersediaan bahan material serta kondisi alam dari daerah yang bersangkutan. Hal ini membuat arsitektur etnik memiliki ciri khas yang berbeda-beda sesuai dengan lokasi tempat dibangunnya suatu bangunan.

Pembahasan lengkap mengenai arsitektur etnik dijelaskan dalam buku berjudul 22 Ide & Konsep Desain Rumah dan Taman yang ditulis oleh Probo Hindarto (2009: 23) memaparkan bahwa secara etimologi (bahasa), etnik berarti populasi dengan kesamaan dalam budaya, nenek moyang atau kebiasaan tertentu.

Ilustrasi Arsitektur Lokal. Foto: dok. Alex wong (Unsplash.com)

Lebih lanjut, dalam buku tersebut juga memaparkan bahwa gaya arsitektur etnik adalah yang mengadopsi kebudayaan lokal Indonesia. Contohnya dapat dilihat dari adanya tren gaya Jawa maupun gaya lokal lainnya, seperti rumah panggung dari Kalimantan, Sumatera. Papua, dan wilayah lainnya yang memiliki bentuk dan ornamen khusus sehingga rumah menjadi semakin unik.

Pembahasan lengkap mengenai Arsitektur lokal disebut pula dengan arsitektur etnik lengkap dengan contoh penerapannya dapat menambah pengetahuan Anda khususnya di bidang arsitektur bangunan. (DAP)