Istilah untuk Atom atau Sekelompok Atom yang Bermuatan Listrik

Berita Terkini
Penulis kumparan
Konten dari Pengguna
2 Maret 2023 20:00 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi atom atau sekelompok atom yang bermuatan listrik disebut ion, sumber foto Vedrana Filipović on Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi atom atau sekelompok atom yang bermuatan listrik disebut ion, sumber foto Vedrana Filipović on Unsplash
ADVERTISEMENT
Dalam mata pelajaran kimia pasti kalian akan mempelajari atom. Atom atau sekelompok atom yang bermuatan listrik disebut ion. Ion sendiri bisa bermuatan listrik positif atau listrik negatif. Untuk lebih jelasnya kalian bisa menyimak ulasan mengenai ion berikut ini.
ADVERTISEMENT

Atom Atau Sekelompok Atom Yang Bermuatan Listrik disebut Ion

Ilustrasi atom atau sekelompok atom yang bermuatan listrik disebut ion, sumber foto Julia Koblitz on Unsplash
Dikutip dari buku Cepat Tuntas Kuasai Kimia karya Dian Wuri Astuti, (Galangpress) dijelaskan bahwa pengertian dari ion adalah atom atau gabungan beberapa atom yang bermuatan listrik baik listrik positif atau listrik negatif.
Ion yang bermuatan listrik positif disebut dengan kation. Ion positif sendiri terbentuk karena dia melepaskan elektron yang dimilikinya. Sementara itu ion listrik yang bermuatan negatif disebut dengan anion dan terbentuk karena dia menerima elektron dari luar.

Proses Ionisasi

Atom atau sekelompok atom sendiri dapat berubah melalui proses yang biasa dikenal dengan proses ionisasi. Proses ionisasi sendiri adalah proses di mana atom atau sekelompok atom netral secara elektrik diubah menjadi atom atau ion bermuatan listrik melalui perolehan atau kehilangan elektron.
ADVERTISEMENT
Artinya, reaksi ionisasi adalah reaksi penguraian atom atau molekul menjadi ion-ion (ion negatif dan ion positif). Jika ingin mendapatkan ion positif maka dapat dihasilkan saat elektron yang ada pada atom atau sekelompok atom menyerap energi sehingga bisa lepas dari atom yang mengikutinya.
Energi yang diserap itu disebut potensial ionisasi. Singkatnya, dalam ion positif, atom atau sekelompok atom kehilangan elektron. Sementara itu untuk menghasilkan ion negatif maka dapat dihasilkan ketika ketika elektron yang bebas dari luar masuk dan terperangkap dalam kulit atom atau sekelompok atom. Singkatnya, dalam ion negatif, atom atau sekelompok atom mendapatkan tambahan elektron dari luar melalui proses ionisasi ini.
Contoh dari proses ionisasi terjadi dalam larutan elektrolit. Misalnya, elektrolit kuat asam klorida (HCl) yang terionisasi dalam air secara sempurna dan membentuk ion klorida dan ion hidronium atau proton H+.
ADVERTISEMENT
HCl → H+ + Cl-
Selain pada elektrolit kuat, reaksi ionisasi juga terjadi pada larutan elektrolit lemah. Misalnya, asam asetat (CH3COOH) yang terionisasi dengan reaksi sebagai berikut:
CH3COOH → H+ + CH3COO-
Demikian adalah pembahasan mengenai atom atau sekelompok atom yang bermuatan listrik yang biasa disebut ion. (WWN)