Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Istilah untuk Hubungan Sebab Akibat dalam Sejarah
14 Oktober 2022 17:09 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Secara umum, hubungan sebab akibat dalam sejarah disebut dengan kausalitas. Istilah yang satu ini tentunya sudah tidak asing lagi bagi Anda. Apalagi istilah kausalitas sendiri sebenarnya tidak hanya digunakan dalam sejarah, tetapi juga berbagai cabang keilmuan lainnya. Nah, untuk Anda yang penasaran ingin tahu lebih banyak tentang istilah kausalitas, simak artikel ini, ya.
ADVERTISEMENT
Istilah untuk Hubungan Sebab Akibat dalam Sejarah
Mengutip dari buku Ilmu Sejarah: Sebuah Pengantar karya Dien Madjid dan Johan Wahyudhi (2014), hubungan sebab akibat dalam sejarah disebut dengan kausalitas. Adapun menurut Sartono Kartodirjo, pengertian kausalitas adalah hukum sebab akibat tentang suatu peristiwa. Artinya, kausalitas sejarah berarti sebab terjadinya peristiwa sejarah.
Dalam memahami kausalitas dari perspektif sejarah, hukum sebab akibat ini tidak bisa berlaku secara penuh. Apalagi para ilmuwan tidak mengamati peristiwa sejarah secara langsung yang sudah terjadi ratusan hingga ribuan tahun lalu.
Setidaknya ada dua jenis kausalitas dalam sejarah yang menarik untuk Anda ketahui. Berikut adalah penjelasan selengkapnya.
1. Monokausalitas
Monokausalitas adalah jenis kausalitas yang bersifat ketergantungan, di mana terdapat pengembalian kausalitas suatu peristiwa, keadaan, atau perkembangan kepada satu faktor saja. Adapun faktor tersebut dipandang sebagai faktor tunggal dan menjadi satu-satunya faktor yang dianggap faktor kausal.
ADVERTISEMENT
Adapun contoh peristiwa sejarah yang masuk ke dalam kategori monokausalitas antara lain Perang Dunia I ketika terjadi pembunuhan terhadap putra mahkota di tahun 1914 di Sarajevo serta penetapan Hari Kesaktian Pancasila 1 Oktober oleh pemerintah akibat adanya kejadian pemberontakan PKI pada 30 September.
2. Multikausalitas
Multikausalitas dapat disebabkan oleh adanya ketidakmampuan monokausalitas dalam menjelaskan tentang peristiwa, keadaan, ataupun perkembangan. Jadi, multikausalitas ini didasarkan pada perspektivisme, yakni pandangan terhadap permasalahan yang mendekati dari berbagai segi ataupun aspek dan perspektif.
Anda bisa memahami multikausalitas sebagai cara untuk mengungkap atau mengetahui suatu peristiwa dengan lengkap dan terperinci. Sebab, multikausalitas pada dasarnya berfungsi untuk memahami perubahan sosial.
Nah, itu dia penjelasan singkat tentang istilah untuk hubungan sebab akibat dalam sejarah yang menarik untuk Anda ketahui. (Anne)
ADVERTISEMENT