Istilah untuk Kejelasan Pelafalan atau Ucapan Saat Berpidato

Ilustrasi Istilah untuk Kejelasan Pelafalan atau Ucapan Saat Berpidato. (Foto: Kristina Paparo | Unsplash.com)

Istilah kejelasan pelafalan atau ucapan saat berpidato disebut artikulasi. Pidato adalah kegiatan yang tak hanya dilakukan oleh para petinggi. Pidato dapat dilakukan oleh sapa saja. Pada pidato, biasanya seseorang akan menyampaikan banyak hal dengan berbagai tujuan.

Sejak sekolah, murid diajarkan membuat pidato. Tak hanya membuat, namun murid juga diberi arahan untuk berbicara di depan umum. Berpidato dan berbicara biasa sangat berbeda. Terdapat beberapa hal yang harus dilakukan sebelum melakukan pidato. Orang yang akan melakukan bidato juga harus mengerti tujuan dari pidato itu sendiri.

Istilah untuk Kejelasan Pelafalan atau Ucapan Saat Berpidato

Ilustrasi Kejelasan Pelafalan atau Ucapan Saat Berpidato Disebut Artikulasi. (Foto: Marcos Luiz | Unsplash.com)

Pidato adalah kegiatan berbicara mengenai suatu topik di depan banyak orang. Saat berpidato, seseorang harus memperhatikan beberapa hal. Pertama saat berpidato harus menggunakan bahasa yang baik. Selain itu, seseorang yang berpidato juga harus memperhatikan artikulasi atau kejelsan pelafalan agar pesan tersampaikan dengan baik kepada para pendengar atau audiens. Mengutip buku dengan judul Lancar Pidato & MC: Tanpa Gugup Tanpa Panik karya Novia (2017:3), hal penting lainnya yang harus diperhatikan saat kita harus membawakan sebuah pidato adalah komunikasi dengan hadirin.

Seorang orator yang baik dapat membyat pendengar atau audiens menangis sekaligus tersenyum dalam satu tema pidato. Agar dapat menjadi orator yang baik, diperlukan latihan secara sungguh-sungguh. Berikut beberapa jenis pidato yang perlu diketahui.

Pidato Informatif

Salah satu pidato yang sering kita dengar adalah pidato informative. Pidato dengan jenis ini memiliki tujuan untuk menyampaikan informasi atau pengetahuan penting kepada pendengar.

Pidato Argumentatif

Jenis pidato argumentatif adalah pidato yang di dalamnya mengandung beberapa hal. Contohnya adalah dalil, data atau alasan, serta argumentasi. Pidato argumentatif berfungsi untuk menolok maupun mendukung sutau pernyataan.

Pidato Rekreatif

Berbeda dengan pidato lainnya, jenis pidato rekreatif biasanya menyuguhkan kegembiraan. Jenis pidato ini memiliki kemampuan untuk menciptakan suasana yang ramah tamah.

Pidato Persuasif

Jenis terakhir adalah pidato persuasif. Jenis pidato ini yang biasanya didengar saat orasi. Pidato jenis ini memiliki fungsi atau tujuan untuk mempengaruhi pendengarnya. Pidato jenis ini juga dapat mempengaruhi tindakan ataupun sikap orang yang mendengar dengan cara memanipulasi psikologi seseorang.

Kejelasan pelafalan atau ucapan saat berpidato disebut artikulasi. Seperti struktur teks lainnya, struktur pidato di awali dengan pembuka, isi, dan kemudian penutup. Agar dapat mahir berpidato, maka seseorang harus rajin berlatih agar dapat lancar berbicara di depan orang yang banyak. (FAR)