Jawaban TTS untuk Pertanyaan Kerbau Kecil di Pedalaman Sulawesi

Kerbau Kecil di Pedalaman Sulawesi Sumber www.unsplash.com

Popularitas Teka-Teki Silang (TTS) telah menjangkau hampir ke seluruh penjuru dunia. Hampir sebagian penduduk bumi mungkin pernah mengisi kotak-kotak putih pada TTS. Inilah jawaban TTS untuk pertanyaan kerbau kecil di pedalaman Sulawesi sebagai pengisi kolom kosong.

Jika dulu kolom kosong TTS diisi dengan cara manual, kini jawabannya hanya kita ketik pada ponsel. Baik dalam bentuk cetak maupun aplikasi, bentuk TTS tetap mengikuti ciri khasnya dengan kotak-kotak putih dan hitam. TTS masih menjadi pilihan pengisi waktu luang, karena merupakan permainan yang mengandung unsur edukasi.

TTS: Kerbau Kecil di Pedalaman Sulawesi

TTS: Kerbau Kecil di Pedalaman Sulawesi Sumber www.unsplash.com

Jika banyak pembaca yang belum mengetahui jawaban TTS untuk pertanyaan kerbau kecil di pedalaman Sulawesi, tentu tidak mengherankan. Sebab binatang ini termasuk hewan langka dan dalam status dilindungi.

Adapun jawaban teka-teki silang yang tepat untuk soal kerbau kecil di pedalaman Sulawesi adalah ANOA. Dihimpun dari buku Ensiklopedia Fauna Khas Indonesia yang disusun oleh Weni Rahayu (2009:2), berikut adalah ulasan mengenai Anoa yang merupakan salah satu hewan khas Indonesia.

Anoa adalah hewan identitas provinsi Sulawesi Tenggara. Hewan bernama latin Bubalus spp ini, sering disebut dengan kerbau kecil karena bentuknya yang mirip. Namun ukuran Anoa lebih kecil, kira-kira seukuran kambing, sehingga beberapa juga mengatakan bahwa hewan ini mirip rusa.

Anoa memiliki ciri-ciri memiliki panjang tubuh 160 - 170 cm dengan berat mencapai 150 kg - 300 kg. Tubuhnya ada yang berwarna coklat, atau hitam, dengan tanduk berbentuk kerucut dan agak pipih meruncing lurus ke belakang.

Baca juga: Kunci Jawaban TTS: Kerbau Kecil di Pedalaman Sulawesi.

Ilustrasi Kerbau Kecil di Pedalaman Sulawesi Sumber www.unsplash.com

Anoa merupakan satwa liar yang tinggal di hutan-hutan yang belum dijamah manusia. Mereka memakan rumput, pakis, buah-buahan, daun palem, dan umbi jahe. Anoa juga menyukai berendam di genangan air atau lumpur.

Sejak tahun 1931, Anoa berstatus hewan langka yang dilindungi oleh negara. Saat ini hanya sekitar 5000 ekor Anoa yang masih bertahan hidup. Punahnya Anoa disebabkan oleh beberapa hal, antara lain tingkat reproduksi yang rendah, eksploitasi hutan, dan perburuan liar.

Demikian penjelasan jawaban TTS untuk pertanyaan kerbau kecil di pedalaman Sulawesi. Selain membantu mengisi kotak putih kosong pada TTS, jawaban tersebut juga menambah wawasan tentang satwa yang dilindungi di Indonesia.(DK)