Jenis-jenis Cabang Ilmu Biologi Industri dan Tujuannya

Ilustrasi jenis-jenis cabang ilmu biologi industri dan tujuannya, sumber foto Louis Reed on Unsplash

Biologi merupakan salah satu disiplin ilmu yang memberikan kajian mengenai kehidupan dan juga organisme yang ada di alam semesta. Dalam biologi biasanya dibahas secara mendetail mengenai setiap makhluk hidup yang ada di alam semesta mulai dari struktur tubuh hingga fungsi dan pertumbuhannya seperti apa. Seiring berkembangnya zaman ilmu biologi bukan hanya diajarkan kepada siswa untuk mengetahui mengenai makhluk hidup yang ada di alam. Akan tetapi ilmu biologi juga sudah dimanfaatkan untuk keperluan industri. Pada artikel ini akan diulas mengenai jenis-jenis cabang ilmu biologi industri dan tujuannya.

Cabang Ilmu Biologi Industri

Ilustrasi jenis-jenis cabang ilmu biologi industri dan tujuannya, sumber foto Lucas Vasques on Unsplash

Ada beberapa cabang ilmu biologi yang digunakan dalam kegiatan industri baik industri pangan atau industri yang lainnya. Di mana dengan adanya ilmu biologi ini membuat pekerjaan manusia menjadi lebih mudah selain itu juga menghasilkan barang-barang industri yang berkualitas. Berikut adalah cabang ilmu biologi industri dikutip dari buku Biologi karya Diah Aryulina dkk, (2006).

1. Mikologi

Mikologi adalah cabang ilmu biologi yang mempelajari tentang fungi (jamur) atau sering disebut juga cendawan. Kajian dalam mikologi antara lain meliputi taksonomi jamur, fisiologi jamur, bioteknologi jamur, budidaya jamur. Jadi, cabang ilmu biologi yang mempelajari tentang jamur disebut mikologi. Mikologi sangat besar pengaruhnya terhadap fitopatologi karena banyak penyakit tumbuhan yang disebabkan oleh jamur; sehingga pernah fitopatologi disebut sebagai mikologi terapan.

2. Botani

Botani adalah studi tentang organisme di kingdom Plantae, atau dikenal sebagai tumbuhan. Kata botani berasal dari kata sifat botanik, yang pada gilirannya berasal dari kata Yunani kuno botane, mengacu pada tumbuhan, rumput, dan padang rumput.

3. Mikrobiologi

Mikrobiologi adalah ilmu yang mempelajari mikroorganisme atau organisme hidup tidak dapat dilihat dengan mata telanjang karena ukurannya yang sangat kecil. Mikrobiologi memiliki beberapa sub-disiplin, yaitu virologi (studi tentang virus), mikologi (studi mengenai jamur), bakteriologi (ilmu yang mempelajari bakteri) dan parasitologi (ilmu yang mempelajari parasit).

4. Taksonomi

Taksonomi merupakan ilmu dari cabang ilmu biologi yang menelaah penamaan, pengelompokkan dan perincian makhluk hidup berdasarkan dengan persamaan dan perbedaan sifatnya.

Ada beberapa contoh manfaat penggunaan ilmu biologi di dalam industri, diantaranya adalah sebagai berikut:

Pemanfaatan beberapa jenis mikroorganisme dalam industri makanan, misalnya industri pembuatan nata de coco, yoghurt, kecap, tempe, keju, atau minuman dan makanan fermentasi lainnya
Pemanfaatan beberapa jenis mikroorganisme dalam industri obat-obatan, misalnya industri pembuatan antibiotik tertentu.

Demikian adalah pembahasan terkait dengan cabang ilmu biologi industri yang ternyata berdampak besar untuk industri dan kehidupan masyarakat secara umum. (WWN)