Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
Kadar Zakat Emas dan Perak serta Cara Menghitungnya dengan Benar
3 Mei 2022 13:49 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Membayar zakat merupakan salah satu dari lima rukun Islam yang wajib ditunakan kepada setiap umat Islam apabila sudah memenuhi syarat-syarat tertentu. Zakat sendiri terbagi menjadi beberapa jenis berdasaarkan harta dan kekayaan, seperti hewan ternak, perdagangan, profesi, investasi, tabungan, fitrah, dan logam mulia dalam bentuk emas dan perak. Pada emas dan perak diwajibkan untuk mengeluarkan zakat apabila telah memenuhi nisab dengan kadar tertentu? Berapakah kadar zakat emas dan perak dan cara menghitungnya secara benar? Simak penjelasan berikut!
ADVERTISEMENT
Kadar Zakat Emas dan Perak serta Cara Menghitungnya dengan Benar
Zakat emas dan perak merupakan bagian dari zakat mal yang wajib dilaksanakan umat Islam yang telah memenuhi syarat tertentu. Bahkan terdapat sebuah ayat yang secara khusus mewajibkan umat Islam untuk melaksanakan zakat emas dan perak. Allah SWT berfirman,
وَالَّذِينَ يَكْنِزُونَ الذَّهَبَ وَالْفِضَّةَ وَلَا يُنْفِقُونَهَا فِي سَبِيلِ اللَّهِ فَبَشِّرْهُمْ بِعَذَابٍ أَلِيمٍ
“Dan orang-orang yang menyimpan emas dan perak dan tidak menafkahkannya pada jalan Allah, maka beritahukanlah kepada mereka, (bahwa mereka akan mendapat) siksa yang pedih” (QS. At Taubah: 34)
Dikutip dari buku Fikih Zakat, Sedekah, dan Wakaf karya Dr. Qodariah Barkah, M.H.I. DKK (2020:74-75), seseorang diwajibkan mengeluarkan zakat emas dan perak apabila telah memenuhi syarat-syarat berikut:
ADVERTISEMENT
Lalu berapakah kadar zakat emas dan perak?
Kadar zakat emas yang wajib ditunaikan berdasarkan hadits dari Ali bin Abi Tholib ra., Nabi Muhammad SAW bersabda:
فَإِذَا كَانَتْ لَكَ مِائَتَا دِرْهَمٍ وَحَالَ عَلَيْهَا الْحَوْلُ فَفِيهَا خَمْسَةُ دَرَاهِمَ وَلَيْسَ عَلَيْكَ شَىْءٌ – يَعْنِى فِى الذَّهَبِ – حَتَّى يَكُونَ لَكَ عِشْرُونَ دِينَارًا فَإِذَا كَانَ لَكَ عِشْرُونَ دِينَارًا وَحَالَ عَلَيْهَا الْحَوْلُ فَفِيهَا نِصْفُ دِينَارٍ فَمَا زَادَ فَبِحِسَابِ ذَلِكَ
ADVERTISEMENT
Menurut ulama, satu dinar setara dengan 4,25 gram. Sehingga nisab zakat emas 5 dirham adalah 85 gram 24 karat. Adapun besaran zakat yang harus dibayarkan sebesar 2,5% dari emas yang dimiliki.
Sementara kadar zakat perak yang wajib ditunaikan umat Islam berdasarkan hadits dari Abu Sa’id Al Khudri ra., ia menuturkan bahwa Rasulullah SAW bersabda,
Dan pada hadits riwayat Abu Bakar ra. menyatakan,
Ulama menjelaskan 5 uqiyah setara dengan 200 dirham. Apabila satu dirham setara dengan 2,875 gram. Maka nisab zakat perak adalah 595 gram perak murni.
Cara Menghitung Zakat Emas
Apabila satu gram emas antam per tanggal 29 April 2022 adalah Rp. 975.000. Maka nisab zakat emas sebesar 85 gram senilai dengan Rp. 82.875.000.
ADVERTISEMENT
Jika seorang umat Islam memiliki emas sebesar 100 gram 24 karat atau senilai dengan Rp. 97.500.000. Maka ia sudah melebihi nisab dan wajib menunaikan zakat emas sebesar 2,5% dari emas yang dimilikinya. Maka ia wajib mengeluarkan emas sebesar 2,5 gram atau uang sebesar Rp. 2.437.500.
Informasi di atas dapat Anda gunakan sebagai panduan dalam menunaikan zakat emas dan perak yang menjadi salah satu rukun Islam yang wajib ditunaikan umat Islam apabila sudah memenuhi syarat. (MZM)