Kapan Tahun Baru Islam akan tiba? Inilah Jadwalnya Menurut Kalender Hijriah

Ilustrasi kapan Tahun Baru Islam? sumber foto: (David Rodrigo) by unsplash.com

Kapan Tahun Baru Islam? Mungkin, banyak di antara umat Muslim yang sudah penasaran dengan waktu pelaksanaan momen penting tersebut. Tahun Baru Islam ditentukan berdasarkan kalender Hijriah. Kalender Hijriah itu sendiri merupakan kalender Islam yang memakai perhitungan berdasarkan Qomariyah atau sistem peredaran bulan. Jadi, penentuan ini berbeda dengan kalender masehi yang menerapkan metode syamsiyah atau peredaran matahari. Dikarenakan berbeda, otomatis penentuan tahun baru masehi tanggal 1 Januari 2022 tidak akan sama dengan penentuan tahun baru Islam pada tanggal 1 Muharram. Agar semakin paham, sebaiknya jangan beranjak dari artikel ini.

Jadwal Tahun Baru Islam 1444 Hijriah

Pada dasarnya, belum ada pengumuman yang pasti dari Kemenag mengenai pelaksanaan tanggal jatuhnya Tahun Baru Islam. Walaupun demikian, pemerintah telah menetapkan Tahun Baru Islam sebagai hari libur nasional melalui ketetapan SKB 3 Menteri.

Menurut kalender nasional 2022, Tahun Baru Islam atau 1 Muharram jatuh pada malam 29 Juli - 30 Juli 2022. Artinya, pelaksanaan Tahun Baru Islam 2022 hanya tinggal menghitung hari.

Adapun amalan yang bisa dilakukan untuk menyambut Tahun Baru Islam yaitu berpuasa, sholat sunnag, berziarah ke makam para ulama, serta menyambung silaturahim dengan sesama Muslim.

Sejarah Tahun Baru Islam

Ilustrasi kapan Tahun Baru Islam? sumber foto: (Al Khatab Al Saqri) by unsplash.com

Mengutip buku PAI dan Budi Pekerti untuk Kelas X oleh Munawaroh (2022), Tahun Baru Islam menjadi momen penting bagi setiap umat muslim karena menjadi penanda hijrahnya Rasulullah SAW dari Mekkah ke Madinah pada tahun 622 Masehi.

Peristiwa tersebut terjadi pada tanggal 1 Muharram tahun baru menurut kalender Hijriah. Momen terjadinya peristiwa hijrah Rasulullah SAW tersebut kemudian diperingati sebagai awal perhitungan kalender Hijriah.

Pasalnya, kalender Hijriah belum dimulai secara resmi saat zaman Rasulullah SAW karena baru berlangsung pada zaman Khulafaurrasyidin yang kedua, yakni Umar al-Faruq RA.

Mengenai pemahaman tentang bulan Muharram sebagai bulan Hijrah Rasulullah SAW disebabkan karena bulan Muharram merupakan bulan pertama dalam kalender Qamariyah. Saat itu, Umar bin Khattab, menjadi khalifah kedua yang menjadi titik awal mula penetapan kalender Hijriah bagi umat Islam.

Penjelasan mengenai jadwal dan sejarah singkat tahun baru Islam yang disebutkan di atas diharapkan dapat meningkatkan iman dan ketakwaan kita dalam menyambut momen istimewa tersebut dengan penuh suka cita. (DLA)