Karakter Peran Raja yang Menggunakan Topeng dengan Karakter Keras

Ilustrasi Karakter Peran Raja yang Menggunakan Topeng dengan Karakter Keras. Foto: dok. Tanusree Mitra (Unsplash.com)

Topeng dikenal sebagai salah satu bentuk karya seni rupa tiga dimensi yang umum digunakan dalam pementasan seni tari maupun drama. Topeng biasanya dibentuk sesuai dengan karakter yang ingin ditampilkan. Hal ini dibuktikan dengan topeng dengan karakter keras digunakan untuk peran raja yang gagah dan menakutkan. Untuk mengetahui bagaimana karakter peran raja yang menggunakan karakter keras, mari kita simak ulasan lengkapnya berikut ini.

Karakter Peran Raja yang Menggunakan Topeng dengan Karakter Keras

Karya seni rupa merupakan salah satu jenis karya seni yang dibuat seniman dengan bentuk dan ciri khusus. Karya seni rupa umumnya memiliki tekstur, garis, bidang khusus yang menyusunnya. Lebih lengkap, pembahasan mengenai pengertian seni rupa lebih rinci disebutkan dalam buku 99% Sukses Menghadapi Ulangan Harian SD/MI Kelas 4 yang disusun oleh Tim Guru Eduka, ‎Eka Fitri (2015:302).

Dikutip dari buku tersebut bahwa seni rupa adalah konsep karya seni yang bentuknya terdiri atas unsur-unsur rupa, yaitu garis, bidang, bentuk, tekstur, ruang, dan warna. Umumnya karya seni rupa terbagi menjadi dua yaitu karya seni rupa dua dimensi dan tiga dimensi. Perbedaan antara karya seni rupa dua dimensi dan tiga dimensi dapat dilihat dari segi dimensi yang menyusunnya.

Ilustrasi Karakter Peran Raja yang Menggunakan Topeng dengan Karakter Keras. Foto: dok. July Brenda Gonzales Callapaza (Unsplash.com)

Salah satu contoh karya seni rupa yang cukup mudah dijumpai di sekitar kita adalah topeng. Topeng merupakan tiruan wajah atau tokoh yang menampakkan karakter tertentu. Pembahasan mengenai topeng dipaparkan secara rinci dalam buku berjudul Seni Budaya dan Keterampilan yang ditulis oleh Drs, Sri Murtono, M. Pd., Sri Murwani, S. Pd., Drs. Yohanes Suharjanto. (2007: 86).

Baca juga: Jenis Karya Seni Rupa 2 dan 3 Dimensi Lengkap dengan Perbedaannya

Tertulis dalam buku tersebut bahwa topeng merupakan tiruan wajah atau tokoh dengan karakter tertentu. Topeng sangat beraneka ragam. Teknik pembuatan topeng tergantung dari jenis bahan yang digunakan. Tak hanya itu, bentuk karakter topeng juga sangat beragam.

Jika seniman topeng hendak menyajikan suasana gembira, karakter topeng yang dibuatnya menggambarkan wajah seseorang yang sedang tertawa. Demikian pula jika seniman topeng menghendaki topeng berkarakter pemarah.

Ilustrasi Karakter Peran Raja yang Menggunakan Topeng dengan Karakter Keras. Foto: dok. Vineeth Vinod (Unsplash.com)

Dari penjelasan tersebut, kita dapat mengetahui bahwa topeng dengan karakter keras digunakan untuk peran raja yang gagah, menakutkan, dan tegas. Tak jarang juga topeng dengan karakter keras digunakan untuk tokoh antagonis seperti raksasa jahat dan lain sebagainya.

Dengan mengetahui karakter pran raja yang menggunakan topeng dengan karakter keras, kita dapat mengidentifikasi masing-masing sifat topeng berdasarkan karakter yang dimilikinya. Semoga bermanfaat. (DAP)