Kelainan yang Mengakibatkan Otot Menjadi Lebih Besar dan Kuat pada Tubuh Manusia

Ilustrasin Kelainan Otot yang Mengakibatkan Otot Menjadi Lebih Besar dan Kuat dinamakan. Sumber: Unsplash/Jonathan Borba

Banyak orang yang rajin melakukan berbagai jenis olahraga demi mendapatkan tubuh yang berotot. Bukan hanya untuk menunjang penampilan, tubuh berotot juga menandakan tubuh yang sehat. Kelainan otot yang mengakibatkan otot menjadi lebih besar dan kuat dinamakan hipertrofi otot.

Apakah hipertrofi otot berbahaya? Kelainan ini dikelompokkan menjadi beberapa jenis. Informasi tentang hipertrofi otot bisa dicermati agar bisa benar-benar memahami kelainan ini.

Hipertrofi Otot pada Tubuh Manusia

Ilustrasin Kelainan Otot yang Mengakibatkan Otot Menjadi Lebih Besar dan Kuat dinamakan. Sumber: Unsplash/Anastase Maragos

Tubuh manusia tersusun dari beberapa jenis otot. Sama seperti bagian tubuh manusia lainnya, otot juga bisa mengalami kelainan. Kelainan otot yang mengakibatkan otot menjadi lebih besar dan kuat dinamakan hipertrofi otot.

Dikutip dari Kreatif Tematik Tema 1 Organ Gerak Hewan dan Manusia Kelas V, Tim Tunas Karya Guru (2019:129), hipertrofi otot adalah pembesaran ukuran otot. Umumnya, kelainan ini tidak mengganggu kerja otot.

Kelainan ini disebabkan oleh otot yang digerakkan atau dilatih secara berlebihan. Biasanya, kelainan ini banyak ditemui pada atlet olahraga, terutama pada atlet angkat beban dan binaraga. Peningkatan ukuran otot pada kelainan ini terjadi di sel-sel otot yang sudah ada.

Hipertrofi dikelompokkan menjadi 3 jenis sebagai berikut.

Hal yang Harus Dilakukan untuk Meningkatkan Massa Otot

Ilustrasin Kelainan Otot yang Mengakibatkan Otot Menjadi Lebih Besar dan Kuat dinamakan. Sumber: Unsplash/Karsten Winegeart

Latihan kekuatan yang dilakukan secara rutin bisa memperbesar otot secara perlahan. Agar latihan yang dilakukan bisa berhasil, berikut adalah beberapa hal yang harus dilakukan.

1. Olahraga Angkat Beban

Olahraga angkat beban bisa membantu meningkatkan massa otot. Yang perlu diingat adalah jangan memaksakan mengangkat beban yang terlalu berat. Harus tahu seberapa batasan diri sendiri. Agar lebih aman, bisa melakukan olahraga ini dengan didampingi tenaga ahli.

2. Latihan Bervariasi

Agar tubuh bisa beradaptasi dengan gerakan baru, variasikan bentuk latihan.

3. Konsumsi Makanan dengan Protein Tinggi

Hal selanjutnya adalah konsumsi makanan tinggi protein secara rutin, terutama setelah latihan.

Baca juga: 5 Kelainan pada Tulang Manusia

Kelainan otot yang mengakibatkan otot menjadi lebih besar dan kuat dinamakan hipertrofi otot. Meskipun disebut sebagai kelainan, hipertrofi tidak berbahaya. (KRIS)