Kenapa Daging Kurban Alot dan 7 Cara Mengatasinya

Berita Terkini
Penulis kumparan
Konten dari Pengguna
7 Juni 2024 17:36 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi kenapa daging kurban alot, sumber Photo by Changyoung Koh on Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi kenapa daging kurban alot, sumber Photo by Changyoung Koh on Unsplash
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pada saat Iduladha, selain melaksanakannya dengan salat Iduladha dua rakaat, umat muslim juga melaksanakan ibadah kurban berupa penyembelihan hewan kurban. Setelah disembelih, daging dari hewan-hewan yang telah disembelih itu diberikan kepada orang-orang yang berhak menerimanya, dan kepada donator kurban. Untuk dinikmati daging tersebut harus diolah, namun, kenapa daging kurban alot saat dimasak?
ADVERTISEMENT
Sesuai syarat berkurban, hewan yang dapat dikurbankan adalah hewan ternak seperti kambing, domba, unta, sapi atau lembu, dan kerbau. Daging-daging hewan kurban itu terkadang ada yang agak keras atau alot terutama saat dimasak.

Kenapa Daging Kurban Alot Saat akan Dimasak?

Ilustrasi kenapa daging kurban alot, sumber: Photo by Jez Timms on Unsplash
Salah satu syarat hewan kurban adalah harus dalam keadaan sehat, tidak kurus, tidak sakit atau pun cacat seperti pincang, buta, dan korengan. Dan, pastinya hewan tidak boleh stres saat akan disembelih.
Hewan bisa stres?
Dikutip dari buku Teknik Pemotongan Hewan Kurban, drh. Supriyanto M.VPH (2021:131), hewan yang stress menjadi salah satu penyebab daging kurban menjadi alot, gelap, dan kering. Hewan stres bisa disebabkan karena pengangkutan jarak jauh, ketidaknyamanan, perlakuan kasar, serta tidak ada waktu istirahat sebelum pemotongan.
ADVERTISEMENT
Akibatnya, terjadi gangguan otot pada hewan kurban, Gangguan tersebut menyebabkan daging dari hewan yang disembelih berwarna gelap dengan tekstur kering dan alot. Itulah yang menyebabkan kenapa daging kurban alot.

Bagaimana Cara Daging Kurban Jadi Empuk Saat Dimasak?

Ada 7 cara membuat daging kurban menjadi empuk saat diolah atau dimasak. Beberapa cara dikutip dari buku Home Cooking by @JustTryandTaste, Endang Indriani, Kawanita (2018: 10), yaitu:
Cara tersebut yaitu:
Dengan menambahkan zat pengempuk daging ke dalam potongan daging kambing, sapi, atau kerbau yang akan dimasak. Zat pengempuk itu bisa dibeli di supermarket atau toko/warung serba ada. Salah satu zat pengempuk itu adalah bubuk papain dari getah pohon papaya.
Mengempukkan daging kurban saat dimasak bisa juga dengan buah nanas yang diparut, dilumurkan ke daging selama 10 sampai 20 menit. Buah nanas mengandung enzim bromelin yang mampu membuat potongan daging cepat empuk. Perlu diperhatikan, setelah dilumuri dengan parutan nanas, jangan berlama-lama dimasaknya, karena akan membuat daging menjadi bubur.
ADVERTISEMENT
Buah kiwi, ternyata bisa mengempukkan daging kurban yang alot. Kiwi mengandung enzim actinidin, yang membuat olahan daging cepat empuk. Caranya: buah kiwi dihancurkan, lalu remas-remas dan oleskan ked aging, lalu diamkan selama 1 sampai 2 jam. Setelah, daging kurban siap dimasak.
Menggunakan jahe, yang mengandung enzim proteolitik yang bisa mengurai ikatan protein dalam daging, sehingga daging menjadi empuk, tidak alot.
Hindari mencuci daging kurban (kambing atau pun daging sapi). Bungkus daging dengan daun papaya sebelum dimasukkan ke lemari pendingin. Agar kualitas dan kebersihan daging terjaga, bikin dua lapisan, daun papaya dan plastik.
Lakukan trimming untuk menghilangkan lemak berlebih yang membuat daging kambing atau pun daging sapi menjadi alot. Sisakan sedikit lemak, untuk citarasa yang gurih.
ADVERTISEMENT
Saat merebus daging, tambahkan rempah-rempah seperti buah pala, biji lawing, daun jeruk dan kayu manis. Selain membuat empuk, rempah-rempah tersebut juga bisa menghilangkan aroma tidak sedap dari daging kurban.
Baca Juga: 10 Cara Mengolah Daging Kurban agar Empuk saat Dimakan
Masih ada beberapa cara lagi untuk membuat daging empuk saat dimasak atau diolah. Tujuh cara di atas dilakukan untuk menjawab kenapa daging kurban alot, agar bisa menikmati daging dengan kelezatan yang menggugah selera.(IJS)