Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.2
14 Ramadhan 1446 HJumat, 14 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna
Keuntungan bagi Bangsa Indonesia di Era Globalisasi dalam Perspektif Ekonomi
3 Maret 2023 20:18 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Keuntungan bagi bangsa Indonesia di era globalisasi adalah terbukanya pasar bagi produk dalam negeri. Globalisasi dalam perspektif ekonomi tak hanya memiliki dampak negatif tapi juga memberi banyak keuntungan bagi bangsa Indonesia.
ADVERTISEMENT
Globalisasi merupakan proses yang sulit dicegah. Jika saat ini bisa dibatasi dengan beberapa peraturan, maka 5 tahun kedepan harus dibuat peraturan baru agar lebih sesuai dengan kecepatan globalisasi pada saat itu. Bangsa Indonesia diharapkan tidak hanya menerima dampak, tapi juga secara aktif masuk ke pasar global untuk meraih keuntungan.
Keuntungan Bagi Bangsa Indonesia di Era Globalisasi dalam Perspektif Ekonomi
Buku Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan untuk Kelas X (2017) yang ditulis oleh Nuryadi dan Tolib menyebutkan bahwa globalisasi adalah proses mendunia.
Definisi singkat itu memiliki dampak yang sangat luas hingga hampir ke seluruh sektor kehidupan bangsa Indonesia. Dalam perspektif ekonomi, Indonesia memiliki banyak keuntungan di era globalisasi, antara lain:
ADVERTISEMENT
Hal-hal yang Perlu Dilakukan Indonesia untuk Mengambil Keuntungan Ekonomi di Era Globalisasi
Peluang tidak akan menjadi keuntungan jika didiamkan saja. Karena itu, beberapa hal berikut ini perlu dilakukan bangsa Indonesia agar mampu mengambil keuntungan di era globalisasi, yaitu:
ADVERTISEMENT
Keuntungan bagi bangsa Indonesia di era globalisasi memang tidak mudah diraih tapi peluangnya banyak. Selain waspada dengan dampak negatif globalisasi, bangsa Indonesia harus memberikan perhatian yang lebih banyak pada perbaikan diri agar dapat mengambil keuntungan sebesar-besarnya dari globalisasi tersebut. (LUS)