Konten dari Pengguna

Kisah Nabi Adam untuk Diceritakan kepada Anak

Berita Terkini
Penulis kumparan
17 April 2022 17:12 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi artikel Kisah Nabi Adam untuk Diceritakan kepada Anak. Sumber: pexels.com/Monstera
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi artikel Kisah Nabi Adam untuk Diceritakan kepada Anak. Sumber: pexels.com/Monstera
ADVERTISEMENT
Kisah Nabi Adam adalah kisah nabi yang dapat diceritakan kepada anak. Menceritakan kisah nabi kepada anak adalah salah satu sarana mengenalkan nabi-nabi dalam agama Islam serta sebagai pendidikan karakter.
ADVERTISEMENT
Dengan menceritakan kisah para nabi dan rasul, anak-anak dapat mengambil inspirasi dan hikmah dari kisah tersebut, selain itu mereka juga dapat meneladani sifat para nabi dan rasul.
Ilustrasi buku cerita anak. Sumber: pexels.com/Engin Akyurt

Kisah Nabi Adam

Berikut ini adalah kisah Nabi Adam dan Siti Hawa dikeluarkan dari surga berdasarkan buku Kisah teladan 25 Nabi dan Rasul oleh Izzah Annisa (2017: 5-6). Kisah singkat ini dapat diceritakan kepada anak-anak Anda.
Nabi Adam adalah manusia pertama yang diciptakan Allah SWT. Disebutkan dalam sebuah hadits:
"Allah menciptakan Adam dari segenggam tanah yang diambil dari seluruh permukaan tanah, maka lahirlah anak Adam yang sesuai dengan asal tanahnya. Di antara mereka ada yang berkulit putih, hitam, dan perpaduan antara warna tersebut. Di antara mereka ada yang bersifat lembut dan kasar serta perpaduan antara keduanya serta di antara mereka ada yang baik dan jahat." (HR. Abu Dawud).
ADVERTISEMENT
Kemudian Allah menciptakan Siti Hawa. Nabi Adam dan Siti Hawa kemudian tinggal di surga, Mereka menikmati segala karunia Allah di sana. Mereka dapat maemakan berbagai makanan yang ada di sana kecuali buah dari satu pohon.
Namun, iblis yang sempat mendengar larangan Allah kepada Nabi Adam dan Siti Hawa, berencana untuk menjerumuskan mereka. Ia ingin membuat Nabi Adam dan Siti Hawa dikeluarkan dari surga seperti dirinya karena melanggar perintah Allah.
"Wahai Adam. Sesungguhnya Allah melarangmu mendekati dan memakan buah pohon itu karena tidak ingin kemuliaanmu menyamai malaikat," bisik iblis kepada Adam dan Hawa.
Karena tergoda oleh bujuk rayu iblis, Nabi Adam dan Siti hawa akhirnya memakan buah pohon itu.
ADVERTISEMENT
Sebagai hukuman, Allah mengeluarkan Nabi Adam dan Siti Hawa dari surga. Iblis pun tertawa penuh kemenangan karena bujuk rayunya membuat Nabi Adam dan Siti Hawa diusir dari surga.
Menurut buku Kisah Akhlak 25 Nabi & Rasul oleh Asri Wulantini (2019: 5), Allah menurunkan Nabi Adam di India, sedangkan Siti hawa diturunkan di jeddah. Meski pernah melanggar perintah-Nya, Allah mengampuni Nabi Adam. Allah menciptakan Nabi Adam sesungguhnya untuk menjadikannya khalifah di muka bumi. Nabi Adam diutus ke bumi untuk memperingatkan anak cucunya agar menyembah Allah.
Berikut ini adalah doa Nabi Adam yang dianjurkan dibaca jika kita melakukan kesalahan dan ingin memohon ampun kepada Allah SWT:
Qala rabbana zalamna anfusana wa il lam tagfir lana wa tar-hamna lanakunanna minal-khasirin
ADVERTISEMENT
Artinya: Keduanya berkata: "Ya Tuhan kami, kami telah menganiaya diri kami sendiri, dan jika Engkau tidak mengampuni kami dan memberi rahmat kepada kami, niscaya pastilah kami termasuk orang-orang yang merugi."(QS. Al A'raf: 23).
Ilustrasi artikel Kisah Nabi Adam untuk Diceritakan kepada Anak. Sumber: pexels.com/Monstera
Itulah kisah Nabi Adam yang bisa diceritakan kepada anak Anda, dan dapat memberi hikmah kepada umat muslim.(IND)