Kisah Para Wanita yang Menyusui Nabi Sholallahu Alaihi Wasallam

Wanita yang menyusui Nabi Sholallahu Alaihi Wassalam. Sumber: unsplash.com

Pada tradisi Arab di zaman nabi dulu, mayoritas orang tua selalu menitipkan anak-anaknya di perkampungan untuk disusui selama beberapa tahun lamanya. Nanti, sebagai gantinya wanita yang menyusui bayi tersebut akan mendapat bayaran dari pihak keluarga. Tak terkecuali Nabi Muhammad SAW. Lantas, siapa wanita yang menyusui Nabi Sholallahu Alaihi Wasallam? Bagi Anda yang penasaran, simak artikel ini sampai akhir, ya.

Wanita yang Menyusui Nabi

Wanita yang menyusui Nabi Sholallahu Alaihi Wassalam. Sumber: unsplash.com

Berikut ini adalah beberapa wanita yang pernah menyusui Nabi Sholallahu Alaihi Wassalam dikutip dari laman islam.nu.or.id.

1. Tsuaibah al-Aslamiyyah

Dalam sebagian riwayat, disebutkan bahwa Nabi Muhammad sempat disusui oleh ibunya sendiri saat baru lahir selama tujuh hari. Baru kemudian dilanjutkan oleh Tsuaibah al-Aslamiyyah, yakni budak wanita milik Abu Lahab. Tak hanya menyusui Nabi, ia juga pernah menyusui Sayyidina Hamzah bin Abdul Muthalib, Abdullah bin Jahs, dan Masruh.

Dalam Al-Mukhthashar al-Kabir dijelaskan sebagai berikut.

2. Haliman al-Say’diyyah

Setelah disusui Tsuaibah, Sayyidah Aminah kemudian menitipkan Nabi Muhammad kepada Halimah binti Abu Dzuaib dari Bani Sa’d. Pada mulanya, Nabi Muhammad sempat ditolak oleh Halimah karena beliau merupakan anak yatim. Namun, setelah tidak kunjung mendapatkan anak yang akan dibawanya pulang, Haliman pun akhirnya kembali ke rumah Sayyidah Aminah dan menerima Nabi dengan terpaksa.

Setelah berusia dua tahun Haliman membawa Nabi ke Makkah untuk mengembalikan kepada ibunya. Namun, ia merasa berat berpisah dengan Nabi Muhammad sehingga membujuk Sayyidah Aminah agar diberi izin agar mengasuh Nabi selama beberapa tahun lagi dan diizinkan.

Demikian informasi tentang kisah para wanita yang menyusui Nabi Sholallahu Alaihi Wassalam. Semoga bermanfaat dan dapat menambah wawasan keislaman Anda. (Anne)