Kisah Teladan Yakub dalam Alkitab yang Perlu Dipelajari Umat Kristiani

Ilustrasi kisah teladan Yakub dalam Alkitab. Sumber: Pexels/Eduardo Braga

Ada banyak kisah teladan Yakub dalam Alkitab. Sebagai salah satu tokoh Alkitab yang populer dan berpengaruh, cerita Yakub kerap dikisahkan oleh orang tua kepada anak-anaknya.

Tak hanya itu, kisah Yakub juga masuk dalam pelajaran Pendidikan Agama Kristen dan Katolik di sekolah. Dengan mengetahui tentang kisah Yakub, orang-orang pun bisa belajar dan meneladani sifatnya.

Inilah Kisah Teladan Yakub dalam Alkitab yang Menarik untuk Diketahui

Ilustrasi kisah teladan Yakub dalam Alkitab. Sumber: Pexels/Tima Miroshnichenko

Saat seseorang meyakini akan sesuatu, maka keyakinannya itu akan menggerakkan dirinya untuk berjuang mewujudkannya. Demikian juga yang terjadi pada Abraham, Ishak, dan Yakub.

Para Bapa Bangsa itu meyakini bahwa jika berkat Allah diterima, semua hal baik akan terjadi di masa mendatang. Itu sebabnya berkat Allah yang biasanya menjadi hak anak sulung diperjuangkan sekuat mungkin oleh Yakub.

Yakub adalah anak dari Ishak dan Ribka. Kehidupan Yakub dipenuhi dengan perjuangan, bahkan sejak dalam kandungan. Inilah salah satu kisah teladan Yakub dalam Alkitab yang tercatat di Kitab Kejadian 25: 19-34.

Sebagai anak kembar dalam kandungan ibunya bersama Esau, ia berusaha merebut posisi anak sulung. Namun, saat kelahirannya, Esau keluar lebih dulu dan Yakub sesudahnya dengan posisi memegang tumit Esau.

Kedua anak kembar ini hidup dalam dunia yang berbeda. Esau suka berburu dan Yakub gemar tinggal di kemah. Suatu waktu saat pulang dari berburu Esau melihat Yakub sedang memasak sup kacang merah. Esau pun menginginkannya.

Namun, Yakub tak ingin memberikannya dengan cuma-cuma. Jika ingin makan sup tersebut, Esau harus bersedia menukar hak kesulungannya.

Berbeda dengan Yakub yang sangat menginginkan hak kesulungan, Esau tidak memandang hak kesulungan sebagai hal yang penting. Lalu Esau bersedia menukarnya dengan sup kacang merah.

Dalam buku Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti Belajar Mengenal Yesus untuk SD Kelas III, Komisi Katekatik KWI, (2013:36), disebutkan bahwa kegigihan Yakub untuk mendapatkan berkat kesulungan membuahkan hasil.

Tak hanya sampai di situ, contoh kegigihan dan keteladanan Yakub lainnya adalah saat ia bekerja keras di rumah pamannya, Laban. Saat itu dia bersedia bekerja 7 tahun lamanya untuk mendapatkan Rahel.

Sayangnya, sang paman menipunya dengan memberikan Lea, anaknya yang sulung, sebagai istri Yakub. Laban berkata jika Yakub masih mengingkan Rahel, ia harus bekerja lagi 7 tahun. Karena rasa cintanya yang besar, Yakub pun bersedia melakukan itu semua.

Baca juga: Siapa Henokh dalam Alkitab? Ini Kisah dan Ayat Tentangnya

Sikap teladan Yakub dalam Alkitab yang patut dicontoh adalah selalu percaya pada janji Allah dan gigih untuk memperjuangkan sesuatu. Baik itu berusaha mendapatkan berkat kesulungan maupun saat ingin memperistri Rahel, Yakub melakukan semuanya dengan sepenuh hati. Semoga kisah ini bisa menginspirasi umat Kristen dan Katolik. (SASH)