Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.97.0
Konten dari Pengguna
Konsep Utama dari Pembelajaran Berdiferensiasi dan Manfaatnya
22 Februari 2024 20:56 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
![Ilustrasi Konsep Utama Dari Pembelajaran Berdiferensiasi Adalah, Foto: Unsplash/lemono.](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1634025439/01hq71rhbn7m2zbf267eb81br1.jpg)
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Sebagai orang tua atau guru, tentunya pernah mengalami suatu kondisi di mana suasana atau kondisi belajar yang berbeda-beda. Setiap individu tersebut memiliki gaya belajar, kemampuan belajar, dan minat belajarnya sendiri-sendiri.
Konsep Utama dari Pembelajaran Berdiferensiasi
Dikutip dari laman kemdikbud.go.id, dalam merencanakan pembelajaran, guru harus memahami secara mendalam siswanya baik kesiapan belajar, minat, gaya belajar, atau profil belajarnya.
Hal tersebut termuat dalam pembelajaran berdiferensiasi. Hal ini disebabkan konsep utama dari pembelajaran berdiferensiasi adalah perbedaan individu. Berikut penjelasan mengenai konsep utama tersebut beserta berbagai konsep lainnya.
1. Perbedaan Individu
Konsep utama dari pembelajaran berdiferensiasi adalah pengakuan terhadap perbedaan individu di antara siswa. Pemahaman bahwa setiap siswa memiliki gaya belajar, tingkat pemahaman, kecepatan belajar, minat, dan kebutuhan yang berbeda merupakan dasar dari pendekatan ini.
ADVERTISEMENT
2. Berpusat pada Siswa
Pembelajaran berdiferensiasi merupakan pembelajaran yang berpusat pada siswa.
Artinya, pembelajaran direncanakan sebagai upaya untuk memahami siswa secara utuh dengan menempatkan gaya belajar, kemampuan awal, intelegensi, dan berbagai cara belajar siswa sebagai dasar pelaksanaan pembelajaran.
3. Berpusat pada Kurikulum
Pembelajaran berdiferensiasi tetap mempertahankan konsep dan tujuan kurikulum tanpa mengalami perubahan. Fokus utamanya adalah meningkatkan kreativitas dalam penyesuaian perangkat pembelajaran agar lebih sesuai dengan kebutuhan dan keberagaman siswa.
4. Diferensiasi Materi Pembelajaran
Pembedaan dalam materi pembelajaran berarti materi yang disampaikan tidak bersifat seragam bagi semua siswa. Oleh karena itu, guru perlu memiliki keterampilan dalam memilih materi pembelajaran yang sesuai dengan minat, pengetahuan awal, dan gaya belajar masing-masing siswa.
Manfaat Pembelajaran Berdiferensiasi
Setiap siswa memiliki karakternya masing-masing, mulai dari gaya belajar, minat, hingga latar belakangnya. Dengan adanya pembelajaran berdiferensiasi memberikan banyak manfaat, yaitu sebagai berikut.
ADVERTISEMENT
1. Pertumbuhan yang sama bagi semua siswa
Pada prinsipnya, pendekatan pembelajaran berdiferensiasi diimplementasikan untuk memberikan dukungan kepada setiap siswa dalam perjalanan pembelajaran mereka.
Pendekatan ini merupakan suatu metode untuk mencakup dan memengaruhi setiap siswa di berbagai tingkatan.
Oleh karena itu, secara individu, seorang guru perlu memiliki kemampuan untuk meningkatkan minat siswa terhadap pembelajaran dan membimbing mereka agar dapat menggali potensi belajar mereka secara optimal.
2. Pembelajaran yang menyenangkan
Apabila guru menerapkan beragam strategi pembelajaran yang sesuai dengan gaya belajar siswa, maka siswa akan mengalami kesan bahwa proses pembelajaran menjadi lebih ringan dan menggembirakan.
3. Pembelajaran yang dipersonalisasi
Pembelajaran berdiferensiasi merupakan jenis pembelajaran yang memiliki fokus utama pada siswa. Guru hanya merancang pengajaran mereka berdasarkan pengetahuan siswa , preferensi belajar, dan minat, tanpa mengikuti pendekatan satu ukuran untuk semua.
ADVERTISEMENT
Dari uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa konsep utama dari pembelajaran berdiferensiasi adalah perbedaan individu, berpusat pada siswa dan kurikulum, serta diferensiasi materi yang digunakan. (Umi)