Konsumsi BBM BeAT Karbu yang Disinyalir Boros

Ilustrasi konsumsi BBM BeAT karbu. Foto: Unsplash/Alfonso giostanov

Bagi para pecinta otomotif, pasti sudah tidak asing lagi dengan motor Honda BeAT karbu. Generasi pertama dari sepeda motor terlaris di Indonesia ini masih banyak diminati masyarakat. Namun banyak yang penasaran dengan konsumsi BBM BeAT karbu.

Sebab, banyak yang bilang bahwa motor ini terkenal sangat boros. Jika benar demikian, apa yang membuatnya boros BBM?

Konsumsi BBM BeAT Karbu

Ilustrasi konsumsi BBM BeAT karbu. Foto: Unsplash/Visual Karsa

Dikutip dari laman astra-honda.com, BeAT yang merupakan singkatan dari Be Automatic merupakan skutik compact bergaya sporty. Motor ini pertama kali diluncurkan pada tahun 2008 dan terus diperbarui sesuai perkembangan tren terkini.

Munculnya BeAT mengubah selera pasar otomotif di Indonesia. Sebab, pada saat pertama kali rilis, motor di Indonesia didominasi oleh motor bebek.

Namun karena kepraktisannya membuat segmen motor matik banyak digandrungi masyarakat Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya motor matik berlalu lalang di jalan raya. Bahkan, BeAT menjadi motor paling laris di Indonesia selama beberapa waktu terakhir.

Hal ini tak terlepas dari generasi pertama BeAT yang dikenal dengan BeAT karbu. Nama tersebut didapatkan setelah Honda BeAT meluncurkan generasi ke-2 pada tahun 2012-2014 dengan teknologi Programmed Fuel Injection (PGM-FI).

Sedangkan generasi sebelumnya masih menggunakan sistem karburator. Sehingga, BeAT generasi awal dikenal dengan BeAT karbu. Salah satu yang paling dikenal dari BeAT karbu adalah BBM yang boros. Benarkah demikian?

Konsumsi BBM BeAT karbu berkisar antara 36-40 km/liter. Angka tersebut sangat jauh apabila dibandingkan dengan BeAT generasi kedua yang mampu mencapai 58-60 km/liter.

Di sisi lain, kapasitas tangki dari motor ini hanya sebesar 3,5 liter. Artinya, dalam satu kali isi BBM sampai penuh hanya bisa mencapai 126-140 liter. Tak mengherankan jika BeAT karbu dikenal sebagai sahabat SPBU.

Di sisi lain, teknologi injeksi memiliki efisiensi BBM yang jauh lebih besar dibandingkan dengan teknologi karburator. Hal ini semakin membuat stigma BeAT karbu boros semakin tak bisa dihindarkan.

Meski demikian, perawatan dari BeAT karbu terbilang cukup mudah. Sebab, bengkel lebih mudah dalam servis karburator dibandingkan dengan injeksi.

Hal ini dikarenakan sistem motor dengan teknologi injeksi memiliki kelistrikan yang cukup rumit. Di sisi lain, motor dengan teknologi ini memiliki berbagai komponen kompleks jika dibandingkan dengan karburator.

Baca Juga: Kapasitas Tangki Beat Street Terbaru dan Spesifikasi Lainnya

Sekarang, sudah tahu konsumsi BBM BeAT karbu dan kelebihannya bukan? Meskipun dikenal boros, namun banyak orang yang masih menggemari motor ini karena desain yang sporty dan perawatannya cukup mudah.(MZM)