Korporasi Multinasional: Perusahaan Internasional Lintas Negara

Ilustrasi Perusahaan yang bersifat internasional dengan wilayah operasinya melintasi batas negara adalah korporasi multinasional, sumber foto: by unsplash.com

Perusahaan yang bersifat internasional dengan wilayah operasinya melintasi batas negara adalah korporasi multinasional. Jenis perusahaan ini juga sering disebut multinational company yang tentunya sudah tidak asing di telinga Anda. Eksistensi perusahaan ini erat kaitannya dengan era globalisasi dan digitalisasi yang semakin berkembang dari waktu ke waktu. Hal ini memungkinkan terjalinnya kerjasama antarnegara. Agar semakin mengetahui seluk beluk dunia korporasi multinasional, simak penjelasannya di artikel ini.

Pengertian Perusahaan Multinasional

Perusahaan multinasional merupakan jenis perusahaan raksasa yang memiliki kantor cabang di berbagai negara. Ekspansi perusahaan ini umumnya ke berbagai negara yang sedang berkembang. Perusahaan jenis ini memiliki posisi yang strategis, terutama setelah akhir Perang Dunia ke-2.

Mengutip buku Manajemen Keuangan Internasional oleh Pangestuti (2020), perdagangan internasional di perusahaan multinasional erat kaitannya dengan kegiatan ekspor-impor. Selain itu, bentuk kegiatan bisnis perusahaan ini umumnya berupa usaha patungan, sistem lisensi, dan penanaman modal asing. Perusahaan multinasional ditandai dengan adanya perusahaan induk di berbagai Negara dengan satu penampung sumber-sumber keuangan, teknik, dan manajemen.

Karakteristik Perusahaan Multinasional

Ilustrasi Perusahaan yang bersifat internasional dengan wilayah operasinya melintasi batas negara adalah korporasi multinasional, sumber foto: (Chuttersnap) by unsplash.com

Perusahaan multinasional mempunyai sejumlah karakteristik, di antaranya sebagai berikut:

1. Mempunyai Cabang di Luar negeri

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, perusahaan multinasional memiliki cabang di berbagai Negara di dunia. Umumnya, perusahaan ini menggunakan Bahasa Inggris untuk berkomunikasi. Namun, hal ini juga disesuaikan dengan kondisi masing-masing di Negara cabang perusahaan.

2. Menerapkan Teknologi Canggih

Korporasi multinasional umumnya menerapkan teknologi canggih dalam penerapan kerjanya. Mulai dari teknologi komunikasi, mesin produksi, dan berbagai alat lainnya. Hal ini tidak mengherankan, mengingat teknologi canggih dibutuhkan untuk memudahkan dalam pengawasan di berbagai anak cabang.

3. Sistem manajemen dan distribusi global

Karakteristik perusahaan multinasional yang berikutnya adalah memiliki sistem manajemen dan pendistribusian global. Dengan kata lain, target marketnya adalah masyarakat dari banyak negara. Produk-produk yang dihasilkan oleh perusahaan multinasional umumnya sangat populer dan terkenal di seluruh dunia.

4. Kontrol Terhadap Modal

Perusahaan yang berstatus multinasional memiliki kontrol terhadap modal perusahaan, baik modal di perusahaan induk, atau modal di perusahaan cabang. Modal merupakan salah satu elemen penting yang menunjang kemajuan perusahaan. Semakin banyak modal yang dimiliki, semakin mudah bagi perusahaan untuk mengembangkan bisnisnya.

Setelah menyimak penjelasan di atas, bisa disimpulkan bahwa perusahaan multinasional merupakan jenis perusahaan yang memiliki banyak cabang di berbagai negara. Adapun contoh perusahaan multinasional yaitu Apple, KFC, dan lain-lain. (DLA)