Konten dari Pengguna

Kumpulan Ayat Isra Miraj tentang Perjalanan Rasulullah di Bulan Rajab

Berita Terkini
Penulis kumparan
16 Februari 2022 15:52 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi  kumpulan ayat Isra Miraj, sumber Foto Sulthan Auliya on Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi kumpulan ayat Isra Miraj, sumber Foto Sulthan Auliya on Unsplash
ADVERTISEMENT
Isra Miraj salah satu peristiwa penting dalam sejarah Islam yang terjadi di bulan Rajab. Peristiwa ini benar-benar menunjukkan kekuasaan Allah Swt. Jika Allah sudah berkehendak tidak ada yang tidak mungkin. Isra Miraj adalah peristiwa perjalanan yang dilakukan oleh Rasulullah Saw. Peristiwa Isra Miraj dijelaskan dalam beberapa ayat di dalam Al-Quran. Berikut adalah kumpulan ayat Isra Miraj tentang perjalanan Rasulullah di bulan Rajab.
ADVERTISEMENT

Pengertian Isra Miraj

Dikutip dari buku 99 Kisah Menakjubkan dalam Al-Quran) (Ridwan Abqary) (2009: 268 pengertian Isra adalah peristiwa perjalanan malam Nabi Muhammad Saw beserta malaikat Jibril dari Masjidil Haram di Mekkah ke Masjidil Aqsa di Yerussalem. Jarak antara kedua masjid itu sangat jauh, tapi Rasulullah dan malaikat Jibril dapat menempuhnya dalam waktu yang sangat singkat. Hal ini bisa terjadi karena mereka menunggangi Burak, yang bisa bergerak sangat cepat. Burak adalah binatang sejenis burung, tapi bertubuh besar. Burak ini diciptakan oleh Allah SWT dari kilat. Oleh karena itu Burak bisa terbang dengan sangat cepat.
Sementara Miraj berarti kisah perjalanan Rasul dari bumi naik ke langit ke tujuh dan dilanjutkan ke Sidratul Muntaha (akhir penggapaian). Dalam perjalanan ini, Nabi Muhammad menerima perintah Allah Swt menjalankan shalat lima waktu dalam sehari semalam.
ADVERTISEMENT

Ayat Isra Miraj

Ilustrasi kumpulan ayat Isra Miraj, sumber Foto nour tayeh on Unsplash
Peristiwa Isra Miraj dijelaskan dalam beberapa ayat Al-Quran di antaranya adalah:
Surat Al-Isra Ayat 1
سُبْحٰنَ الَّذِيْٓ اَسْرٰى بِعَبْدِهٖ لَيْلًا مِّنَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ اِلَى الْمَسْجِدِ الْاَقْصَا الَّذِيْ بٰرَكْنَا حَوْلَهٗ لِنُرِيَهٗ مِنْ اٰيٰتِنَاۗ اِنَّهٗ هُوَ السَّمِيْعُ الْبَصِيْرُ
sub-ḥānallażī asrā bi'abdihī lailam minal-masjidil-ḥarāmi ilal-masjidil-aqṣallażī bāraknā ḥaulahụ linuriyahụ min āyātinā, innahụ huwas-samī'ul-baṣīr
Artinya: "Mahasuci (Allah), yang telah memperjalankan hamba-Nya (Muhammad) pada malam hari dari Masjidilharam ke Masjidil Aqsa yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia Maha Mendengar, Maha Melihat."
Surat An-Najm Ayat 12-18
اَفَتُمٰرُوْنَهٗ عَلٰى مَا يَرٰى
a fa tumārụnahụ 'alā mā yarā
Artinya: "Maka apakah kamu (musyrikin Mekah) hendak membantahnya tentang apa yang dilihatnya itu?"
ADVERTISEMENT
وَلَقَدْ رَاٰهُ نَزْلَةً اُخْرٰىۙ
wa laqad ra`āhu nazlatan ukhrā
Artinya: "Dan sungguh, dia (Muhammad) telah melihatnya (dalam rupanya yang asli) pada waktu yang lain,"
عِنْدَ سِدْرَةِ الْمُنْتَهٰى
'inda sidratil-muntahā
Artinya: "(yaitu) di Sidratul Muntaha,"
عِنْدَهَا جَنَّةُ الْمَأْوٰىۗ
'indahā jannatul-ma`wā
Artinya: "di dekatnya ada surga tempat tinggal,"
اِذْ يَغْشَى السِّدْرَةَ مَا يَغْشٰىۙ
iż yagsyas-sidrata mā yagsyā
Artinya: "(Muhammad melihat Jibril) ketika Sidratil muntaha diliputi oleh sesuatu yang meliputinya,"
مَا زَاغَ الْبَصَرُ وَمَا طَغٰى
mā zāgal-baṣaru wa mā ṭagā
Artinya: "penglihatannya (Muhammad) tidak menyimpang dari yang dilihatnya itu dan tidak (pula) melampauinya."
لَقَدْ رَاٰى مِنْ اٰيٰتِ رَبِّهِ الْكُبْرٰى
laqad ra`ā min āyāti rabbihil-kubrā
Artinya: "Sungguh, dia telah melihat sebagian tanda-tanda (kebesaran) Tuhannya yang paling besar."
ADVERTISEMENT
Itulah kumpulan ayat Isra Miraj tentang perjalanan Rasulullah Saw di bulan Rajab yang istimea. Jangan lupa, untuk umat muslim menjalankan amalan sunah bulan Rajab untuk menambah pahala. (WWN)