Kupas Tuntas Teknik Pembuatan Batik yang Baik

Ilustrasi jelaskan teknik pembuatan batik, sumber: Pixabay/masbebet christianto

Jelaskan teknik pembuatan batik yang baik! Berikut adalah ulasan tentang berbagai teknik yang digunakan perajin dalam menghasilkan karya Batik yang baik.

Dalam Buku Pelajaran Seni Budaya 1, ditulis oleh Yudhistira Ghalia Indonesia, dipaparkan bahwa pada prinsipnya tehnik membatik adalah cara yang dilakukan untuk untuk menutup bagian tertentu pada suatu pola atau motif dengan malam atau lilin. Terdapat beberapa tehnik pembuatan batik yang baik yaitu:

Baca juga : Mengenal Batik, Salah Satu Contoh Budaya Indonesia yang Mendunia

Jelaskan Teknik Pembuatan Batik yang Baik

Ilustrasi jelaskan teknik pembuatan batik, sumber: Pixabay/AngelsNViews

Berikut ini penjelasan selengkapnya untuk masing-masing teknik pembuatan batik yang baik:

Batik celup ikat adalah teknik pembuatan batik tanpa menggunakan malam sebagai bahan penghalang melainkan menggunakan tali untuk menghalangi masuknya warna pada serat kain. Batik yang dibuat dengan proses celup ikat dikenal juga dengan istilah batik jumputan.

Batik tulis yaitu batik yang diproduksi dengan cara memberikan atau menorehkan malam di bagian yang diinginkan pada pola atau motif sesuai desain pada kain, dengan menggunakan alat yang disebut canting.

Canting, alat ini memiliki tiga bagian utama yaitu nyamplung, cucuk, dan gagang. Nyamplung merupakan tempat berbentuk seperti mangkuk kecil untuk menampung cairan malam (lilin) yang terbuat dari tembaga. Cucuk adalah ujung dari nyamplung merupakan cerat berbentuk pipa kecil tempat keluarnya malam.

Bagian terakhir adalah gagang, merupakan tangkai canting yang biasanya terbuat dari bambu atau kayu.

Batik cap yaitu batik yang dibuat dengan menggunakan cap (stempel) yang pada umumnya terbuat dari tembaga, sebagai alat untuk membuat atau mencetak motif sehingga kain tidak perlu digambari secara manual terlebih dahulu.

Alat cap terbuat dari tembaga karena tembaga memiliki sifat lentur, mudah untuk pembuatan pola, dan tahan panas. Waktu yang dibutuhkan untuk proses pembuatan batik cap lebih cepat dibandingkan batik tulis.

Batik lukis adalah teknik pembuatan batik dengan cara dilukis. Batik lukis dibuat dengan melukis secara langsung pada kain putih dengan canting tanpa membuat pola terlebih dahulu di seluruh bagian kainnya. Pembuatan batik lukis juga menggunakan pola-pola hias seperti pembuatan batik tulis.

Bahan-bahan yang digunakan lebih beragam, untuk mewarna secara dipadukan atau dicampur dalam istilah asingnya disebut mixed media dengan bahan yang digunakan ialah: lilin lampu, pastel, dan cat air.

Batik modern adalah batik yang proses pembuatannya dikerjakan secara bebas atau tidak terikat oleh aturan tehnik batik yang telah ada, termasuk pemilihan motif atau pola serta pemberian warna, diciptakan dengan kreasi yang bebas oleh pembatik.

Batik printing yaitu kain atau textil yang memiliki motif batik, tetapi proses pembuatan atau produksinya dikerjakan dengan tehnik sablon (screen printing).

Demikianlah beberapa hal yang dapat dijelaskan tehnik pembuatan batik yang baik. Semoga generasi muda semakin mengenal proses produksi dan mencintai batik sebagai karya seni warisan nenek moyang kebanggaan Bangsa Indonesia. (SR)