Macam-Macam Cara Perkembangbiakan Vegetatif Buatan pada Tumbuhan

Ilustrasi Perkembangbiakan Vegetatif Buatan dapat Dilakukan dengan. Foto: dok. Unsplash/Jakub Żerdzicki

Perkembangbiakan vegetatif buatan dapat dilakukan dengan cara stek. Selain cara tersebut, masih ada beberapa cara lainnya yang dapat dilakukan untuk perkembangbiakan vegetatif buatan pada tumbuhan.

Masing-masing cara perkembangbiakan ini memiliki keunikan dan metode tersendiri. Sebelum mengenal ragam contohnya, penting untuk mengetahui definisi dari perkembangan vegetatif buatan yang dapat diterapkan pada tanaman secara umum.

Ragam Cara Perkembangbiakan Vegetatif Buatan pada Tumbuhan

Ilustrasi Perkembangbiakan Vegetatif Buatan dapat Dilakukan dengan. Foto: dok. Unsplash/Kaur Kristjan

Mengutip dari dalam buku Seri Sains: Perkembangbiakan Makhluk Hidup, Sri Winarsih,S.Pd. (2020:4), perkembangbiakan secara vegetatif dilakukan tanpa memerlukan sel kelamin jantan maupun sel kelamin betina.

Perkembangbiakan vegetatif umumnya tanaman bereproduksi dengan menggunakan bagian dari tubuh induknya. Contohnya, seperti akar, batang, atau daunnya.

Perkembangbiakan vegetatif pada tumbuhan biji dapat terjadi dengan dua cara, yaitu perkembangbiakan vegetatif secara alami dan perkembangbiakan vegetatif secara buatan.

Reproduksi vegetatif buatan ini merupakan sekumpulan teknik yang dilakukan untuk menghasilkan individu baru tanpa melalui perkawinan atau aseksual. Perkembangbiakan vegetatif buatan dapat dilakukan dengan cara stek.

Selain itu, terdapat pula contoh lain cara perkembangbiakan secara vegetatif buatan yaitu mencangkok, okulasi, mengenten, dan merunduk.

Dari masing-masing perkembangbiakan vegetatif buatan tersebut, metode yang diterapkan untuk memperbanyak tanaman berbeda-beda. Untuk itu, tidak semua tanaman dapat diperbanyak dengan perkembangbiakan vegetatif buatan.

Ada banyak sekali jenis tanaman yang dapat dikembangbiakan dengan cara vegetatif buatan. Contohnya untuk perkembang biakan dengan cara cangkok antara lain jamu air, mangga, alpukat, sawo, dan lain sebagainya.

Sedangkan perkembangbiakan vegetatif buatan dengan cara okulasi antara lain mangga, alpukat, jeruk nipis, karet, dan masih banyak lagi lainnya. Untuk perkembangbiakan vegetatif buatan dengan stek, dapat diterapkan pada singkong untuk stek batang.

Untuk tanaman lidah buaya dan cocor bebek, dapat dikembangbiakan dengan stek daun. Tak hanya itu, cara perkembangbiakan vegetatif buatan dengan stek akar dapat diterapkan untuk memperbanyak tanaman jambu biji, stroberi, apel, dan juga pohon cemara.

Tanaman yang dapat diperbanyak dengan vegetatif buatan dengan cara merunduk antara lain sirih, melati, dan alamanda.

Baca juga: Perbedaan Perkembangbiakan Generatif dan Vegetatif dalam Biologi

Pembahasan mengenai perkembangbiakan vegetatif buatan dapat dilakukan dengan cara stek dan lainnya dapat dijadikan sebagai pengetahuan bermanfaat bagi para pencinta tanaman untuk memperbanyak tumbuhan. (DAP)