Macam-Macam Permainan Tradisional Indonesia yang Perlu Dilestarikan

Berita Terkini
Penulis kumparan
Konten dari Pengguna
26 Februari 2024 21:20 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Macam-Macam Permainan Tradisional Indonesia - Sumber Unsplash/Robert Collins
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Macam-Macam Permainan Tradisional Indonesia - Sumber Unsplash/Robert Collins
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Keberagaman Indonesia begitu luas, hingga permainan tradisional pun bercabang luar biasa. Boleh jadi suatu saat, macam-macam permainan tradisional Indonesia akan diadopsi ke dalam permainan virtual.
ADVERTISEMENT
Diperlukan regenerasi dan revisualisasi pada permainan tradisional, agar tetap lestari dan tidak punah. Pembaruan akan membuat permainan tradisional menarik dan mudah diterima.

Mengetahui Macam-Macam Permainan Tradisional Indonesia

Ilustrasi Macam-Macam Permainan Tradisional Indonesia - Sumber Unsplash/Robert Collins
Orang tua memegang peranan penting dalam mengenalkan permainan tradisional kepada generasinya. Dikutip dari buku Kumpulan Permainan Anak Tradisional Indonesia, Aisyah Fad (2014:12), berikut adalah macam-macam permainan tradisional Indonesia.

1. Sogok Ontong

Sogok Ontong dimainkan oleh 2 orang, dengan menggunakan bahan karet gelang. Pemain melakukan suit untuk menentukan urutan bermain lebih dulu.
Dalam permainan ini, karet yang tersangkut di jari tengah menjadi milik pemain. Sedangkan karet yang tidak tersangkut dimainkan kembali oleh pemain kedua.

2. Kancilan

Kancilan dimainkan oleh 2 orang atau lebih, dengan menggunakan alat penggantung karet. Setelah pemain suit, maka penggantung menjadi milik pemain yang menang suit.
ADVERTISEMENT
Kunci permainan ini adalah cara mengatur karet, sebelum dilempar dan tentu saja ketepatan dalam lemparan. Apabila penggantung jatuh, maka masih dapat dimainkan lagi.

3. Damparan

Damparan dimainkan oleh 2 orang atau lebih dengan membutuhkan kapur atau karet. Pemain membuat gambar lingkaran atau satu kotak keramik sebagai pusat lemparan.
Setelah suit, pemain pertama menendang beberapa karet, sekaligus menggunakan punggung kaki menuju pusat lemparan. Karet yang berhasil ditiup, dan masuk lingkaran menjadi milik pemain.

4. Cuwok

Cuwok membutuhkan bahan kapur atau karet, dan dapat dimainkan 2 orang atau lebih. Setelah menentukan lingkaran sebagai pusat lemparan, pemain yang memenangkan suit, harus melempar karet.
Karet yang keluar dari lingkaran harus dilempar menggunakan koin. Jika koin berhasil mengenai karet, maka karet tersebut menjadi milik pemain.
ADVERTISEMENT

5. Congklak

Congklak atau dakon dimainkan oleh 2 orang, dengan menggunakan wadah dan biji congklak. Permainan dimulai dengan membagikan biji congklak ke semua cekungan.
Pada permainan congklak, kemenangan dihitung berdasarkan banyak jumlah biji pada lumbung masing-masing. Kunci permainan ini terletak pada pilihan jumlah biji pada cekungan yang akan dimainkan.
Indonesia negeri yang kaya. Sentuhan-sentuhan kearifan lokalnya tidak hanya tercermin dalam berbagai kerajinan, tetapi juga tervisualisasi melalui macam-macam permainan tradisional Indonesia.(DK)