Makna Ash-Shiddiq, Gelar Abu Bakar dalam Peristiwa Isra Miraj

Ilustrasi gekar Ash-Shiddiq yang dimiliki oleh Abu Bakar, sumber foto: https://www.pexels.com/

Isra Miraj adalah satu salah peristiwa penting dalam perjalanan dakwah Islam Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam. Kala itu, Rasulullah menembus langit ketujuh atau sidratul muntaha dengan menunggangi Buraq. Kisah tersebut dianggap tidak masuk akal. Namun, Abu Bakar, sahabat Nabi, memercayainya dan menjadi orang pertama yang meyakini bahwa Rasulullah SAW memang benar-benar melakukan hal itu karena keyakinannya bahwa jika Allah SWT menghendaki tidak ada yang tidak mungkin. Atas kepercayaan itu, Rasullulah menyandangkan Ash-Shiddig sebagai gelar Abu Bakar.

Makna Ash-Shiddig, Gelar Abu Bakar Setelah Isra Miraj

Dikutip dari buku Biografi Abu Bakar Ash-Shiddiq, Ali Muhammad Ash-Shalabi (2013: 22) nama Abu Bakar adalah Abdullan bin Utsman bin Amir bin Amr bin Ka’ab bin Sa’ad bin Taim bin Murrah bin Ka’ab bin Lu’ai bin Ghalib Al-Qurasyi At-Taimi. Nasab Abu Bakar Ash-Shiddiq bertemu dengan nasab Nabi Muhammad pada kakek keenam yaitu Murrah bin ka’ab.

Ia memiliki nama kuniyah Abu Bakar (Bakr) dari kata Al-Bakr yang artinya dalah unta yang muda dan kuat. Bentuk jamaknya adalah Bikar dan Abkur. Orang Arab menyebut Bakr yaitu moyang sebuah kabilah yang besar.

Abu Bakar Ash-Shiddiq memiliki sejumlah nama laqab atau julukan yang semua menunjukkan pengertian luhurnya derajat dan kedudukan serta kemuliaan jejak langkah dan nasab. Salah satunya adalah Ash-Shiddiq.

Ilustrasi gekar Ash-Shiddiq yang dimiliki oleh Abu Bakar, sumber foto: https://www.pexels.com/

Ash-Shiddig diberikan Rasulullah SAW sebagai gelar Abu Bakar karena selalu membenarkan dan memercayai Rasulullah SAW. Umat Islam pun bersepakat atas gelar Ash-Shiddiq bagi Abu Bakar. Selain senantiasa lmembenarkan dan memercayai Rasulullah, Abu Bakar pun tak pernah bersikap agak bimbang dan berkomitmen pada kebenaran dan kejujuran, tanpa pernah melakukan hal-hal yang tidak baik.

Abu Bakar juga menjadi khalifah pertama yang ditunjuk oleh Rasulullah dengan cara menggantikan menjadi iman sholat selama Nabi Muhammad sakit. Ia menjadi khalifah dari tahun 632 hingga 634 Masehi.

Itulah makna Ash-Shiddiq, gelar Abu Bakar yang diberikan Rasulullah kepadanya. Dengan memahami gelar tersebut, umat muslim dapat meneladani dan mengamalkannya dalam pergaulan sesama muslim. (WWN)