Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
Konten dari Pengguna
Makna Nilai Kekeluargaan dalam Kehidupan Sehari-hari
14 Februari 2024 19:56 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
![Jelaskan yang dimaksud dengan nilai kekeluargaan. Foto hanya ilustrasi, bukan yang sebenarnya. Sumber: Pexels/Craig Adderley](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1634025439/01hpka8npwm7m783m6mg22z4ka.jpg)
ADVERTISEMENT
Jelaskan yang dimaksud dengan nilai kekeluargaan! Keluarga merupakan hal utama dalam kehidupan manusia. Di dalamnya terkandung makna-makna yang mendalam yang menjadi perekat dan penyangga dalam setiap perjalanan kehidupan.
ADVERTISEMENT
Nilai-nilai kekeluargaan itulah yang memegang peranan penting dalam membentuk hubungan antaranggota keluarga serta membangun lingkungan yang harmonis dan mendukung.
Jelaskan yang Dimaksud dengan Nilai Kekeluargaan di Kehidupan Sehari-hari
Jelaskan yang dimaksud dengan nilai kekeluargaan! Mengutip dari buku Pendidikan Karakter Tanggung Jawab Siapa, I Wayan Darna, (2023), makna nilai kekeluargaan ialah sebuah sikap kepercayaan yang secara sadar ataupun tidak yang dapat mempersatukan anggota keluarga.
Selain hal itu, ada beberapa makna dari nilai kekeluargaan dalam kehidupan sehari-hari. Inilah di antaranya.
1. Kasih Sayang dan Penerimaan
Saat menerima dan mengasihi anggota keluarga apa adanya, tanpa memandang perbedaan pendapat atau kekurangan, akan menciptakan ikatan yang kuat di antara anggota keluarga.
Mendengarkan dengan penuh perhatian, memaafkan kesalahan, dan memberikan dukungan emosional merupakan contoh nyata dari penerapan nilai kasih sayang dan penerimaan. Dengan demikian, menciptakan lingkungan yang hangat bagi setiap anggota keluarga.
ADVERTISEMENT
2. Saling Membantu dan Berbagi
Kedua, saling membantu dan berbagi merupakan prinsip menopang kebersamaan dalam keluarga. Ketika bersatu untuk mengatasi kesulitan atau merayakan kebahagiaan bersama, tentu memperkuat ikatan emosional dan membangun rasa saling ketergantungan.
Melalui tindakan gotong royong dan berbagi, beban hidup terasa lebih ringan dan kebersamaan menjadi lebih bermakna.
3. Komunikasi dan Kejujuran
Ketiga, komunikasi dan kejujuran menjadi fondasi dalam membangun hubungan yang sehat dan erat di dalam keluarga. Dengan berkomunikasi secara terbuka dan jujur, keluarga mampu memahami perasaan dan kebutuhan satu sama lain, serta menyelesaikan konflik dengan lebih efektif.
Diskusi terbuka tentang masalah keluarga dan kemampuan untuk menyampaikan kritik dengan baik dan membangun menciptakan suasana yang terbuka.
4. Saling Menghormati dan Menghargai
Terakhir, saling menghormati dan menghargai perbedaan menjadi landasan untuk menciptakan lingkungan yang harmonis dalam keluarga. Dengan menghargai privasi dan hak setiap anggota keluarga, menciptakan suasana yang saling menghargai dan nyaman.
ADVERTISEMENT
Nilai-nilai kekeluargaan bukan hanya menjadi panduan moral, tetapi juga pondasi utama dalam membangun hubungan yang sehat dan harmonis dalam keluarga. Dengan memahami hal itu, tentu bisa jelaskan yang dimaksud dengan nilai kekeluargaan., (RIZ)