Makna Surat Al-Baqarah Ayat 22 Lengkap dengan Teks Arab

Berita Terkini
Penulis kumparan
Konten dari Pengguna
25 Maret 2024 18:57 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Al Baqarah Ayat 22, Foto: Unsplash/Tamer ALKIS.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Al Baqarah Ayat 22, Foto: Unsplash/Tamer ALKIS.
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Al-Qur’an merupakan petunjuk utama bagi umat Islam dalam segala aspek kehidupan, termasuk ibadah, etika, hukum, dan moralitas. Terdapat 30 juz dan 144 surat, yang salah satunya surat Al-Baqarah ayat 22.
ADVERTISEMENT
Al-Baqarah merupakan surat ke-2 dalam Al-Qur’an, setelah surat Al-Fatihah. Surat ini terdiri dari 286 ayat dan menjadi surat dengan jumlah ayat terbanyak. Surat ini diturunkan di Kota Madinah dan tergolong surat Madaniyah.

Makna Surat Al-Baqarah Ayat 22

Ilustrasi Al Baqarah Ayat 22, Foto: Unsplash/mirzavis.
Dikutip dari laman islam.nu.or.id, Al-Baqarah memiliki arti sapi betina. Surat Al-Baqarah membahas berbagai topik, termasuk hukum, keimanan, sejarah, moralitas, dan petunjuk bagi umat muslim.
Seperti dalam surat Al-Baqarah ayat 22 ini, berikut pembahasannya.
الَّذِي جَعَلَ لَكُمُ الْأَرْضَ فِرَاشًا وَالسَّمَاءَ بِنَاءً وَأَنْزَلَ مِنَ السَّمَاءِ مَاءً فَأَخْرَجَ بِهِ مِنَ الثَّمَرَاتِ رِزْقًا لَكُمْ فَلَا تَجْعَلُوا لِلَّهِ أَنْدَادًا وَأَنْتُمْ تَعْلَمُونَ
Latin: Alldzī ja‘ala lakumul ardha firāsyaw was samā’a binā’aw wa anzala minas samā’i mā’an fa akhraja bihī minas tsamarāti rizqal lakum. Fa lā taj‘alu lillāhi andādaw wa antum ta‘lamūna.
ADVERTISEMENT
Makna dari surat ini adalah Allah menjadikan bumi sebagai hamparan yang terbentang luas tidak terhingga baik kekerasan atau kelunakannya sehingga mungkin menetap terus menerus di dalamnya. Sedangkan “langit sebagai bangunan” maksudnya adalah sebagai atap.
“Jangan kamu menjadikan sekutu bagi Allah,” yaitu persekutuan dalam penyembahan. “Padahal kamu mengetahui” bahwa pencipta itu semua adalah Allah, bukan mereka yang dianggap sekutu-Nya. Padahal, tidak dapat disebut tuhan kecuali zat yang menciptakan.
فِرَاشًا
(hamparan) yakni sebagai pijakan agar kalian dapat menetap di atasnya.
ADVERTISEMENT
وَّالسَّمَاۤءَ بِنَاۤءً ۖ
(dan langit sebagai atap) yaitu seperti kubah atau atap rumah yang kalian huni.
فَاَخْرَجَ بِهٖ مِنَ الثَّمَرٰتِ رِزْقًا لَّكُمْ ۚ
(lalu Dia menghasilkan dengan hujan itu segala buah-buahan sebagai rezeki untukmu), yaitu dengan hujan itu Dia mengeluarkan berbagai jenis buah-buahan dan tanaman agar dapat kalian nikmati sampai batas waktu tertentu.
فَلَا تَجْعَلُوْا لِلّٰهِ اَنْدَادًا
(karena itu janganlah kamu mengadakan sekutu-sekutu bagi Allah), yaitu jangan kalian menjadikan sekutu-sekutu yang kalian sembah sebagaimana kalian beribadah kepada-Ku.
وَّاَنْتُمْ تَعْلَمُوْنَ
(padahal kamu mengetahui), yaitu mengetahui bahwa sekutu-sekutu itu tidak menciptakan kalian, tidak menjadikan bumi itu hamparan, tidak menjadikan langit sebagai atap, tidak menumbuhkan tanaman.
ADVERTISEMENT
Demikian pembahasan mengenai makna surat Al-Baqarah ayat 22 yang menceritakan mengenai Allah telah menciptakan bumi sebagai tempat tinggal dengan segala isinya dan jangan mengadakan tandingan-tandingan bagi Allah. (Umi)