Makrame: Pengertian, Proses Pembuatan, dan Contoh Produknya

Ilustrasi makrame adalah - Sumber: pixabay.com/larosesharon

Makrame adalah seni kerajinan tangan yang membuat banyak orang tertarik karena keindahannya yang unik. Dengan mengetahui pengertian makrame, semua orang dapat memahami prinsip dasar seni ini.

Pemahaman mendasar tentang seni kerajinan makrame ini dapat membuka peluang untuk mengeksplorasi keindahan dan berbagai manfaatnya.

Makrame adalah Hasil Kerajinan Tangan

Ilustrasi makrame adalah - Sumber: pixabay.com/sagorbarn

Makrame adalah seni atau kerajinan tangan yang menggunakan teknik mengikat benang atau tali untuk membuat berbagai macam produk dekoratif atau fungsional. Teknik ini sudah ada sejak ribuan tahun yang lalu dan kini semakin populer sebagai bentuk seni kriya.

Makrame berasal dari kata “macramé” yang berasal dari bahasa Arab, yaitu "migramah", yang berarti ikatan atau simpul. Seni ini pertama kali berkembang di Timur Tengah pada abad ke-13, saat para pengrajin menggunakan teknik ini untuk membuat hiasan rambut, perhiasan, dan berbagai benda dekoratif lainnya.

Makrame kemudian menyebar ke Eropa melalui perdagangan, dan pada abad ke-17, seni makrame mulai dikenal luas di negara-negara seperti Prancis dan Inggris. Pada abad ke-19, makrame mencapai puncak popularitasnya di Eropa, dengan pengrajin membuat berbagai macam produk rumah tangga seperti taplak meja dan tirai.

Di Amerika, makrame mulai populer pada tahun 1960-an dan 1970-an seiring dengan berkembangnya gerakan kerajinan tangan dan seni dekorasi rumah. Saat ini, makrame kembali menjadi tren, terutama untuk membuat dekorasi rumah seperti hiasan dinding, tanaman gantung, tirai, dan aksesoris.

Berdasarkan buku Makrame: Kreasi Tali untuk Dekorasi Rumah, Agnes Hansella, (2019), makrame menggunakan berbagai jenis tali atau benang sebagai bahan utama. Beberapa bahan yang digunakan untuk makrame adalah benang katun, tali rami, tali nilon atau poliester, atau benang wol.

Proses Pembuatan Makrame

Ilustrasi makrame adalah - Sumber: pixabay.com/paguiloumathi

Makrame dilakukan dengan membuat simpul-simpul tertentu pada benang atau tali. Tahapan proses pembuatan makrame antara lain:

1. Persiapan Bahan

Pilih tali atau benang sesuai dengan proyek yang ingin dibuat. Ukur panjang tali yang diperlukan, sesuaikan dengan ukuran desain yang diinginkan.

2. Mengikat Simpul Dasar

Mulai dengan mengikat simpul-simpul dasar untuk membentuk pola yang diinginkan. Pola dapat berupa kombinasi dari berbagai simpul yang diulang untuk menciptakan tekstur atau gambar.

3. Menyusun Desain

Desain makrame bisa berupa pola geometris, bentuk alam, atau desain abstrak. Makrame sering dipengaruhi oleh imajinasi dan kreativitas pembuatnya.

4. Finishing

Setelah desain selesai, ujung tali yang berlebih bisa dipotong dan dihias dengan cara tertentu, seperti membentuk poni atau tali yang digantung, tergantung pada proyek.

Dari proses tersebut, beberapa contoh produk makrame yang bisa dihasilkan adalah hiasan dinding, gantungan pot, tirai, tas, gelang, kalung, dan tali pengikat aksesoris lainnya.

Baca Juga: Mengenal Seni Kriya atau Seni Kerajinan Tangan

Makrame adalah seni ikat yang sudah dikenal sejak zaman dahulu dan terus berkembang hingga kini. Dengan teknik mengikat benang atau tali, setiap orang dapat menciptakan berbagai produk yang berguna dan dekoratif. (DNR)