Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Manfaat Break Even Point dan Cara Menghitungnya
16 Februari 2021 15:45 WIB
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Break Even Point menurut Buku AjarManajemen Produksi Jasa Boga oleh U. Yuyun Triastuti, S.Pd.,M.MPar (2020:16) merupakan suatu kondisi dalam perhitungan laba rugi suatu usaha atau perusahaan terjadi keseimbangan antara pendapatan dan pengeluaran. Sehingga dalam kondisi Break Even Point , perusahaan tidak mendapatkan keuntungan, namun juga tak menderita kerugian.
Manfaat Break Even Point dan cara menghitungnya
Berikut ini adalah beberapa manfaat dari Break Even Point:
ADVERTISEMENT
Setelah mengetahui manfaat Break Even Point, berikut ini adalah rumus untuk menghitungnya:
1. BEP Unit
BEP = FC/ (P – VC)
FC adalah FIXED COST atau biaya tetap
VC adalah VARIABLE COST, sementara P adalah PRICE atau harga.
Contoh:
Perusahaan SEGALANYA memiliki total biaya tetap sebesar Rp 100.000.000,00 dengan biaya variabel sebesar Rp 40.000 per unit. Harga jualnya adalah sebesar Rp 120.000,00
Maka perhitungan BEP Unitnya adalah sebagai berikut:
BEP = 100.000.000/ (120.000-40.000)
= 1.250
Jadi perusahaan harus bisa menjual 1,250 unit untuk mencapai titik impas. Untuk menerima keuntungan, perusahaan harus mencapai jumlah penjualan di atas 1,250 unit.
2. BEP Rupiah
BEP = FC / (Kontribusi margin per unit/harga per unit)
ADVERTISEMENT
Berdasarkan contoh di atas, perhitungan BEP Rupiahnya adalah sebagai berikut:
BEP = 100.000.000/ (120.000-80.000)80.000
= 200.000.000
Artinya ialah perusahaan tersebut sudah balik modal atau mencapai Break Even Point setelah penjualan mencapai angka Rp 200.000.000,00.
Demikian semoga bermanfaat. (Adelliarosa)