Manfaat dan Ciri-Ciri Muslim yang Jujur Sebagai Sikap yang Terpuji

Ilustrasi sikap jujur. Foto: Unsplash/Brett Jordan

Jujur adalah salah satu sikap terpuji dan menjadi salah satu ciri khas yang dimiliki seseorang yang beriman. Al-Quran telah membimbing manusia untuk selalu bertindak jujur dalam hidupnya, sebab kejujuran akan menanamkan kepercayaan orang lain. Lantas, apa manfaat dan ciri-ciri Muslim yang jujur?

Baca Juga: Akibat Sikap Tidak Jujur dalam Ajaran Islam

Manfaat dan Ciri-Ciri Muslim yang Jujur Sebagai Sikap yang Terpuji

Ilustrasi manfaat jujur dalam agama Islam. Foto: Pexels/Magda Ehlers

Jujur atau siddiq adalah sesuatu yang benar sesuai dengan kenyataannya, baik perkataan maupun perbuatan. Lawan dari jujur adalah dusta atau bohong, yaitu melakukan sesuatu tidak sesuai dengan kenyataannya.

Manusia akan beruntung apabila selalu jujur. la akan disenangi oleh siapa saja. Perbuatan jujur akan menyelamatkan manusia. Berbuat jujur sama dengan telah melakukan kebenaran dan perbuatan yang benar akan mengantarkan kita ke surga.

Terdapat banyak sekali manfaat dari berbuat jujur. Namun manfaat utama dari sikap terpuji dalam agama Islam ini adalah mendapatkan surga Allah SWT. Hal ini didasarkan sebuah hadits dari Ibnu Mas’ud ra. menuturkan bahwa Nabi Muhammad SAW bersabda,

“Hendaklah kalian senantiasa berlaku jujur, karena sesungguhnya kejujuran akan mengantarkan pada kebaikan dan sesungguhnya kebaikan akan mengantarkan pada surga. Jika seseorang senantiasa berlaku jujur dan berusaha untuk jujur, maka dia akan dicatat di sisi Allah sebagai orang yang jujur. Hati-hatilah kalian dari berbuat dusta, karena sesungguhnya dusta akan mengantarkan kepada kejahatan dan kejahatan akan mengantarkan pada neraka. Jika seseorang sukanya berdusta dan berupaya untuk berdusta, maka ia akan dicatat di sisi Allah sebagai pendusta.” (HR. Muslim no. 2607)

Lantas, bagaimanakah ciri-ciri dari seorang Muslim yang memiliki sifat jujur?

Dikutip dari buku Aqidah Akhlaq oleh Ahmad Kusaeri (2006: 101), beberapa ciri-ciri dari sifat jujur di antaranya:

Suka Berbuat Kebaikan

Ciri pertama dari seorang Muslim yang memiliki sifat jujur adalah berbuat baik. Maksudnya adalah senantiasa berbuat benar dalam ucapan dan perbuatan. Berbuat kebaikan juga merupakan ciri-ciri dari Muslim yang beriman.

Suka Menepati Janji

Agama Islam memerintahkan supaya kita bersikap jujur. Orang yang jujur dalam perkataan maupun dalam perbuatan tidak akan membuat orang celaka. Orang lain yang jujur akan disayang oleh Allah, orang tua, guru, dan juga teman-temannya. Sebaliknya, orang yang suka berdusta akan dimurkai oleh Allah.

Rasulullah SAW meminta kita memerhatikan kejujuran karena di dalam kejujuran terdapat keselamatan. Rasulullah SAW adalah orang yang memiliki sifat jujur yang tidak ada bandingannya. Sejak kecil beliau sudah berani mengatakan dengan sejujurnya dan yakin sepenuhnya dengan yang dikatakannya.

Berpenampilan Sesuai Kenyataan

Seseorang yang jujur akan senantiasa menampilkan diri apa adanya sesuai dengan kenyataan yang sebenarnya. Ia tidak akan memakai topeng dan baju kepalsuan, tidak mengada-ada dan menyampaikan diri secara bersaja. Pasalnya, ia sudah merasa cukup dan bersyukur dengan apa yang telah dimilikinya, sembari berikhtiar untuk menggapai keinginan-keinginan yang diharapkannya.

Dengan bersifat jujur, kita akan mendapatkan banyak kebaikan, baik di dunia maupun di akhirat. Selain itu, jujur juga tidak membuat kita memaksakan diri hanya untuk kepentingan sesaat. Namun sifat yang satu ini bukan perkara mudah, karena sifat baik pasti akan diberi cobaan yang berat.(MZM)