Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
Konten dari Pengguna
Manfaat dan Perbedaan Kartu BPJS dan KIS
23 Oktober 2022 17:52 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Kesehatan merupakan salah satu yang utama. Jika seseorang memiliki penyakit, maka akan berdampak pada produktifitas sehari-hari. Agar masyarakat dapat mengakses faslitas Kesehatan, maka pemerintah membuat badan layanan perlindungan Kesehatan bagi seluruh rakyat Indonesia yang diberi nama BPJS. Selain memberikan layanan perlindungan Kesehatan, pemerintah juga memiliki sebuah program Kesehatan khususnya bagi penduduk atau masyarakat miskin dan tidak mampu yang nantinya iuran Kesehatan tersebut akan dibayarkan oleh pemerintah. Baik BPJS dan KIS keduanya membantu jaminan Kesehatan masyarakat. Apa saja perbedaan kartu BPJS dan KIS? Simak ulasan lengkapnya dalam artikel berikut ini.
ADVERTISEMENT
Perbedaan Kartu BPJS dan KIS Serta Manfaatnya
Mengutip buku dengan judul Asuransi Syariah karya Suparmin (2019:263), Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan (BPJS Kesehatan) adaah badan hukum public yang bertanggung kepada Presiden dan berfungsi menyelenggarakan program Kesehatan bagi seluruh penduduk Indonesia termasuk orang asing yang bekerja paling singkat 6 (enam) bulan di Indonesia.
Sementara KIS adalah Kartu Indonesia Sehat. KIS merupakan tanda kepesertaan pada program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) agar dapat memperoleh pelayanan di berbagai fasilitas Kesehatan.
Lalu apa saja perbedaan di antara BPJS dan KIS?
Manfaat BPJS Kesehatan dan KIS
KIS merupakan program jaminan Kesehatan bagi masyarakat miskin atau kurang mampu agar mendapatkan layanan medis secara gratis. Layanan medis ini untuk segala jenis penyakit di fasilitas Kesehatan yang bekerjasama dengan program KIS. Sementara pada program BPJS dapat menjamin peserta JKN yang berstatus aktif untuk promotive, preventif, rehabilitative, dan kuratif. Kedua layanan Kesehatan tersebut hampir sama, namun perbedaannya adalah hak ruang kelas inap di fasilitas Kesehatan.
ADVERTISEMENT
Kriteria Peserta
Peserta JKN KIS memprioritaskan kepada masyarakatn yang memiliki masalah kesejahteraan sosial seperti fakir miskin maupun masayrakat yang tidak mampus secara ekonomi. Sementara peserta BPJS boleh berasal dari berbagai kalangan. Masyarakat dapat mendaftar secara mandiri maupun didaftarkan oleh kantor tempat bekerja.
Jumlah Iuran
Perbedaan yang paling mencolok adalh jumlah iuran. Para peserta JKN KIS tidak dipungut biaya apapun karena telah mendapatkan subsidi dari pemerintah. Sementara peserta BPJS wajib membayarkan iuran sesuai kelas yang dipilih.
Itulah manfaat dan perbedaan kartu BPJS dan KIS. Selain perbedaan di atas, peserta KIS hanya mendapatkan fasilitas Kesehatan tingkat pertama atau faskes I seperti di dokter umum, klinik Kesehatan, puskesmas, dan rumah sakit di seluruh Indonesia. Sementara peserta BPJS hanya bisa merujuk ke fasilitas Kesehatan yang terdaftar di kartu. Jika membutuhkan perawatan lanjutan maka dapat meminta rujukan. (FAR)
ADVERTISEMENT
Live Update
PSSI resmi mengumumkan Patrick Kluivert sebagai pelatih baru timnas Indonesia, Rabu (8/1). Pelatih asal Belanda ini akan menjalani kontrak selama dua tahun, mulai 2025 hingga 2027, dengan opsi perpanjangan kontrak. Kluivert hadir menggantikan STY.
Updated 8 Januari 2025, 17:53 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini