Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Memahami Maksud Internalisasi Sesama Manusia Beserta Tahapannya
27 Januari 2023 18:30 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Sebagai makhluk sosial, manusia saling mempengaruhi satu sama lain yang menciptakan sebuah internaslisasi. Sebenarnya, apa yang dimaksud dengan internalisasi?
ADVERTISEMENT
Internalisasi merupakan proses kemasyarakatan karena pembelajaran dan norma yang menjadi pedoman dalam kehidupan bermasyarakat. Untuk mengetahui secara lengkap tentang internalisasi, simak penjelasan berikut.
Memahami Maksud Internalisasi Sesama Manusia Beserta Tahapannya
Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), internalisasi merupakan penghayatan terhadap suatu ajaran, doktrin, atau nilai sehingga merupakan keyakinan dan kesadaran akan kebenaran doktrin atau nilai yang diwujudkan dalam sikap dan perilaku.
Sedangkan dikutip dari buku Metode Internalisasi Nilai-Nilai (Untuk Modifikasi Perilaku Berkarakter) oleh Kama Abdul Hakam dan Encep Syarief Nurdin (2016: 5), internalisasi diartikan sebagai proses menghadirkan sesuatu nilai yang asalnya dari dunia eksternal menjadi milik internal bagi individu maupun kelompok.
ADVERTISEMENT
Nilai pada hakikatnya gagasan seseorang atau kelompok tentang sesuatu kebajikan, baik, benar, indah, bijaksana, sehingga gagasan itu berharga dan berkualitas untuk dijadikan pedoman dalam bersikap dan bertindak. Dengan demikian, internalisasi dapat diartikan sebagai proses menanamkan nilai normatif yang menentukan tingkah laku sesuai tujuan suatu sistem pendidikan.
Tahapan-Tahapan Internalisasi
Dalam buku yang sama, internalisasi nilai biasanya diawali dengan penyampaian informasi nilai yang ingin di internalisasikan sampai dengan tahap pemilikan nilai menyatu dalam kepribadian atau sampai pada taraf karakterisasi. Adapun tahap-tahap internalisasi ini yakni:
Tahap Transformasi Nilai
Tahap transformasi nilai adalah proses yang dilakukan oleh pelatih mentor atau guru dalam menginfomasikan nilai baik dan kurang baik. Tahap ini hanya terjadi proses komunikasi verbal dengan peserta didik. Transformasi nilai sifatnya hanya berupa pemindahan, pengetahuan dari guru kepada peserta didik.
ADVERTISEMENT
Artinya tahap ini hanya menyentuh ranah pengetahuan dengan kata lain peserta didik mengenal bahwa nilai itu ada. Indikatornya peserta didik mampu mengulang bila ditanya tentang konsep nilai yang diajarkan.
Tahap Transaksi Nilai
Tahap transaksi nilai adalah proses penginternalisasian nilai melalui komunikasi dua arah secara timbal balik dan menghasilkan interaksi. Tahapan ini guru tidak hanya menyajikan informasi tentang nilai yang baik dan buruk, tetapi juga mempengaruhi nilai peserta didik untuk terlibat dalam melaksanakan dan memberikan contoh (modeling) dan peserta didik diminta memberikan respons yang sama dengan cara menerima dan mengamalkan nilai itu.
Tahapan Trans-Internalisasi
Tahap trans-internalisasi adalah proses internalisasian nilai melalui proses yang dilakukan secara komunikasi verbal dan juga komunikasi kepribadian yang ditampilkan melalui, pengkondisian, pembiasaan, untuk berperilaku sesuai dengan nilai yang diharapkan.
ADVERTISEMENT
Hal ini melatih peserta didik untuk memahami nilai sesuai kondisi yang dirasakannya untuk mengaktualisasikan nilai dalam keseharian dan memiliki kesempatan untuk membiasakan pengaktualisasikan nilai. Dengan trans-internalisasi diharapkan menyentuh ranah kognitif, afektif, dan psikomotorik.
Dengan adanya internalisasi menjadikan seseorang menjadi pribadi yang baik dan bertanggung jawab. Maka dari itu, interaksi menjadi proses yang tidak bisa dipisahkan dalam manusia dalam membentuk pribadi yang berbudaya.(MZM)