Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Memahami Social Climbing dalam Mobilitas Sosial
21 Februari 2023 17:25 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Pasti kalian sudah pernah mendengar istilah social climbing, bukan? Social climbing adalah gerak mobilitas sosial secara vertikal yang arah gerakannya ke atas. Social climbing merupakan salah satu bentuk mobilitas sosial.
ADVERTISEMENT
Apa itu mobilitas sosial? Temukan jawaban tentang pengertian dan bentuk dari mobilitas sosial dalam artikel ini.
Mobilitas Sosial dan Social Climbing Adalah
Fenomena orang yang menjadi kaya mendadak atau usaha seseorang bangkrut yang menyebabkan orang tersebut jatuh miskin cukup sering terjadi di masyarakat. Itu adalah salah satu bentuk mobilitas sosial seseorang. Jadi, apa yang dimaksud dengan mobilitas sosial?
Dikutip dari buku Sosiologi: Memahami dan Mengkaji Masyarakat oleh Murdiyatmoko (2007), kata mobilitas berasal dari bahasa Yunani mobilis yang artinya mudah dipindahkan dari satu tempat ke tempat yang lain. Dalam bahasa Indonesia, mobilitas diartikan sebagai gerak atau perpindahan.
Jika dikaitkan dengan konsep stratifikasi sosial, maka mobilitas adalah gerak yang menghasilkan perpindahan tempat. Berikut ini pengertian mobilitas sosial menurut para ahli:
ADVERTISEMENT
Mobilitas sosial dibagi menjadi tiga yaitu, mobilitas sosial vertikal, mobilitas sosial horizontal, dan mobilitas antargenerasi. Social sinking dan social climbing adalah gerak mobilitas sosial secara vertikal. Mobilitas antargenerasi juga dibagi menjadi dua, yaitu mobilitas antargenerasi dan mobilitas intragenerasi.
Bentuk Mobilitas Sosial
Berikut ini bentuk mobilitas sosial yang dijelaskan oleh Maryati dan Suryawati dalam buku Sosiologi untuk SMA dan MA Kelas XI (2007):
ADVERTISEMENT
1. Mobilitas Sosial Horizontal
Merupakan peralihan individu atau objek sosial dari suatu kelompok sosial ke kelompok sosial lain yang sederajat. Pada mobilitas sosial horizontal, tidak terjadi perubahan dalam derajat kedudukan seseorang.
2. Mobilitas Sosial Vertikal
Merupakan perpindahan individu atau objek sosial dari suatu kedudukan sosial tertentu ke kedudukan sosial lain yang tidak sederajat. Mobilitas sosial vertikal dibagi menjadi:
3. Mobilitas Antargenerasi
Mobilitas sosial juga bisa bergerak berdasarkan keturunan. Mobilitas ini juga dibagi menjadi dua. Yang pertama adalah mobilitas antargenerasi yang terjadi pada dua generasi atau lebih serta ditandai dengan perkembangan taraf hidup. Yang ke dua adalah mobilitas intragenerasi yang terjadi pada generasi yang sama.
ADVERTISEMENT
Demikian penjelasan mengenai social climbing dan mobilitas sosial. Semoga bermanfaat. (KRIS)