Konten dari Pengguna

Mengapa Momen yang Terjadi di Masa Sekolah Masih Dapat Dirasakan dan Memengaruhi

Berita Terkini
Penulis kumparan
4 Juli 2024 17:35 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Mengapa Momen yang Terjadi di Masa Sekolah Masih Dapat Saya Rasakan dan Masih Dapat Memengaruhi Diri Saya di Masa Sekarang. Sumber: Unsplash/CDC
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Mengapa Momen yang Terjadi di Masa Sekolah Masih Dapat Saya Rasakan dan Masih Dapat Memengaruhi Diri Saya di Masa Sekarang. Sumber: Unsplash/CDC
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Mengapa momen yang terjadi di masa sekolah masih dapat saya rasakan dan masih dapat memengaruhi diri saya di masa sekarang? Salah satu penyebab terjadinya kondisi seperti itu adalah trauma.
ADVERTISEMENT
Selain trauma, pengalaman di masa sekolah juga dapat membuat manusia sebagai individu selalu mengingat hal tertentu hingga masa yang akan datang. Faktanya, pengalaman memang sering kali menjadi faktor yang membentuk kepribadian manusia.

Mengapa Momen yang Terjadi di Masa Sekolah Masih Dapat Saya Rasakan dan Masih Dapat Memengaruhi Diri Saya di Masa Sekarang?

Ilustrasi Mengapa Momen yang Terjadi di Masa Sekolah Masih Dapat Saya Rasakan dan Masih Dapat Memengaruhi Diri Saya di Masa Sekarang. Sumber: Unsplash/National Cancer Institute
Manusia sebagai makhluk yang mempunyai akal serta budi sering kali mengingat suatu peristiwa secara jelas dalam jangka waktu yang lama. Manusia bahkan dapat merasakan momen-momen yang sudah terjadi di masa lalu, misalnya di masa sekolah.
Beberapa orang bahkan tidak hanya mengingat, melainkan momen tersebut masih memengaruhi dirinya di masa depan. Mengapa momen yang terjadi di masa sekolah masih dapat saya rasakan dan masih dapat memengaruhi diri saya di masa sekarang?
ADVERTISEMENT
Berikut adalah dua faktor umum yang membuat manusia sebagai individu masih dapat merasakan momen di masa sekolah.

1. Trauma

Salah satu penyebab momen yang terjadi di masa sekolah masih dirasakan oleh seseorang dan masih memengaruhi dirinya adalah trauma. Trauma yang dialami oleh manusia sering kali terjadi karena berlangsung di luar dugaan dan tidak menyenangkan.
Dikutip dari buku Konseling Trauma dalam Perspektif Bimbingan dan Konseling di Sekolah, Setiyowati (2023: 50), menurut Heidarizadeh, trauma adalah peristiwa traumatis yang melibatkan satu peristiwa atau pengalaman dan itu melibatkan perasaan serta emosi.
Trauma terhadap pengalaman tidak menyenangkan di masa sekolah sering kali memengaruhi kehidupan manusia hingga masa depan. Oleh karena itu, manusia umumnya membutuhkan pendampingan psikolog untuk memulihkan diri dari trauma.
ADVERTISEMENT

2. Pengalaman

Selain trauma, pengalaman hidup secara umum juga dapat membuat manusia masih merasakan dan mendapat pengaruh dari momen yang terjadi di masa sekolah. Kondisi itu dapat terjadi karena pengalaman di masa sekolah termasuk pengalaman awal.
Dikutip dari buku Kepribadian Konservasi Berbasis Habituasi, Sadam dan Naning (2023: 20), Sigmund Freud menekankan tentang pentingnya pengalaman awal (masa kanak-kanak) dalam perkembangan kepribadian.
Masa kanak-kanak di Indonesia mencakup usia 2 – 6 tahun, yakni saat masa sekolah TK atau SD. Oleh karena itu, tidak heran jika banyak orang masih mengingat, bahkan terpengaruh dengan momen yang terjadi di masa sekolah.
Jadi, mengapa momen yang terjadi di masa sekolah masih dapat saya rasakan dan masih dapat memengaruhi diri saya di masa sekarang? Dua faktor yang dapat menyebabkan kondisi tersebut adalah keberadaan trauma dan pengalaman awal. (AA)
ADVERTISEMENT