Mengapa Peristiwa Sejarah Disebut sebagai Suatu Peristiwa yang Abadi?

Berita Terkini
Penulis kumparan
Konten dari Pengguna
11 Agustus 2022 17:02 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Sejarah sebagai Peristiswa yang Abadi. Sumber: pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Sejarah sebagai Peristiswa yang Abadi. Sumber: pexels.com
ADVERTISEMENT
Salah satu cabang ilmu pengetahuan yang memiliki banyak peminat adalah sejarah. Cabang Ilmu pengetahuan yang satu ini terbilang unik karena mempelajari peristiwa-peristiwa yang telah terjadi di masa lalu. Selain itu, sejarah juga dapat dilihat dari berbagai perspektif misalnya sebagai cabang ilmu pengetahuan yang saintifik, suatu peristiwa, bahkan suatu kisah yang turun temurun hadir di masyarakat. Disini, peristiwa sejarah disebut sebagai suatu peristiwa yang abadi karena sifatnya yang tidak berubah-ubah.
ADVERTISEMENT
Sebenarnya secara saintifik, sejarah adalah sebuah cabang keilmuan karena pengetahuan mengenai peristiwa-peristiwa yang terjadi di masa lampau, telah disusun secara sistematis, dan juga diselidiki kebenarannya secara ilmiah. Kebalikannya, sebagai suatu kisah yang turun temurun, sejarah merupakan rekonstruksi suatu peristiwa yang dituliskan maupun diceritakan oleh seseorang atau sekelompok masyarakat. Tak jarang kisah ini menjadi tonggak budaya sekelompok masyarakat.

Peristiwa Sejarah Sebagai Peristiwa yang Abadi

Dalam artikel kali ini, kita akan membahas sejarah sebagai suatu peristiwa yang abadi. Dalam buku Buku Siswa Sejarah Peminatan SMA/MA Kelas 10 (2021:15) karya FX Sugeng Wahyu Widodo, dijelaskan bahwa sejarah sebagai sebuah peristiwa dipahami sebagai suatu realitas yang benar-benar terjadi dan nyata. Dalam buku tersebut dijelaskan juga bahwa terdapat beberapa ciri sejarah sebagai sebuah peristiwa di masa lampau yaitu:
ADVERTISEMENT

1. Unik

Setiap peristiwa sejarah hanya terjadi sekali saja dan tidak sama antara suatu peristiwa dengan peristiwa lainnya. Keunikan ini disebut sebagai einmaligh dalam Bahasa Jerman. Artinya, peristiwa tersebut hanya akan terjadi sekali saja dan tidak akan berulang kembali.

2. Abadi

Setiap peristiwa sejarah adalah peristiwa yang abadi. Artinya peristiwa ini akan dikenang sepanjang masa, dan nantinya menjadi ingatan kolektif bagi bangsa tersebut. Selain itu, peristiwa ini tentunya tidak berubah-ubah.

3. Penting

Peristiwa sejarah memiliki arti penting bagi kelompok masyarakat atau bangsa tertentu. Artinya, peristiwa sejarah memiliki pengaruh yang besar bagi kelangsungan hidup suatu masyarakat.
Ilustrasi Sejarah sebagai Peristiswa yang Abadi. Sumber: pexels.com
Berdasarkan penjelasan di atas, dapat ditarik kesimpulan bahwa peristiwa sejarah sebagai peristiwa abadi terjadi karena sifatnya yang tidak berubah-ubah. Selain itu, peristiwa ini akan dikenang sepanjang masa dan selalu ada dalam ingatan bangsa tersebut. Contohnya peristiwa kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945. Peristiwa tersebut terus dikenang hingga kini dan sejarahnya tidak berubah meskipun puluhan tahun telah lewat dari peristiwa tersebut. Semoga penjelasan ini dapat dipahami. (AGI)
ADVERTISEMENT