Mengenal Apa Itu Hari Buruh Internasional dan Sejarah Peringatannya

ilustrasi apa itu hari buruh internasional. sumber: unsplash/chris slupski

Setiap tanggal 1 Mei, masyarakat di berbagai belahan dunia memperingati Hari Buruh Internasional sebagai bentuk penghargaan terhadap perjuangan kaum pekerja. Lalu, apa itu Hari Buruh Internasional?

Hari Buruh Internasional merupakan momentum penting yang diperingati oleh kalangan pekerja di seluruh dunia. Dikutip dari Hari-hari Penting Internasional, Nina Rahmawati (2020:27) menjelaskan bahwa di Indonesia, hari buruh diperingati mulai tahun 1920.

Apa Itu Hari Buruh Internasional dan Sejarah Awal Kemunculannya

ilustrasi apa itu hari buruh internasional. sumber: unsplash/mika baumeister

Hari buruh atau Labour Day merupakan simbol perjuangan dalam menuntut hak-hak kerja yang adil dan manusiawi. Apa itu Hari Buruh Internasional menjadi pertanyaan yang kerap muncul dan bermula dari peristiwa berikut:

1. Akar Sejarah Hari Buruh Internasional

Hari Buruh Internasional merujuk pada peristiwa historis perlawanan terhadap eksploitasi buruh pada akhir abad ke-19. Pada masa Revolusi Industri, pekerja di Amerika Serikat bekerja antara 12 hingga 16 jam sehari dalam kondisi lingkungan yang membahayakan kesehatan.

Tuntutan pengurangan jam kerja menjadi delapan jam sehari akhirnya disuarakan secara luas oleh serikat pekerja, dan memuncak pada aksi mogok besar-besaran pada 1 Mei 1886 di berbagai kota seperti Chicago, New York, dan Boston.

2. Tragedi Haymarket dan Penetapan Hari Buruh

Aksi di Haymarket Square, Chicago, yang awalnya berlangsung damai, berubah menjadi tragedi. Peristiwa ini dikenal dengan nama Martir Haymarket dan menjadi dasar penetapan tanggal 1 Mei sebagai Hari Buruh Internasional oleh Kongres Sosialis Internasional pada 1889.

3. Awal Perayaan Hari Buruh di Indonesia

Di Indonesia, peringatan Hari Buruh sudah dimulai sejak era kolonial oleh organisasi buruh Kung Tang Hwee Koan di Surabaya. Meski awalnya didominasi oleh pekerja keturunan Eropa, perayaan ini kemudian mulai diikuti oleh kaum bumiputra.

Gerakan buruh semakin kuat pada dekade 1920-an dengan munculnya lebih dari 20 serikat pekerja yang aktif menyuarakan isu-isu seperti upah dan hak kerja. Pemogokan massal sempat terjadi pada 1923 akibat penangkapan tokoh buruh Semaun.

Baca juga: Apakah 1 Mei 2025 Libur Nasional di Indonesia? Ini Daftar Hari Libur Bulan Mei!

Secara historis, bentuk penghormatan atas perjuangan panjang kaum buruh adalah makna dari apa itu Hari Buruh Internasional. Kini, peringatan 1 Mei menjadi momentum solidaritas dan refleksi terhadap kesejahteraan pekerja masa kini. (HAN)